Camat Dituntut Mampu Jalin Kerjasama
VALORAnews - Seorang camat dituntut mampu menjalin koordinasi, komunikasi dan kerjasama yang baik dengan seluruh pihak termasuk Forkopimca, pemerintahan nagari dan unit kerja lainnya. Harus dipahami, camat merupakan perpanjangan tangan bupati yang ditempatkan di wilayah kecamatan.
Hal itu ditegaskan Bupati Limapuluh Kota, H Irfendi Arbi dalam sambutannya dalam acara serah terima jabatan Camat Mungka dari Harman, yang memasuki masa pensiun kepada Eripal selaku pelaksana tugas (plt) Camat Mungka di aula pertemuan kantor camat, Selasa (3/4/2018).
"Saya berharap, setiap camat dapat meningkatkan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik dan pemberdayaan masyarakat. Selain itu, juga meningkatkan, komunikasi dan kerjasama yang baik dengan seluruh pihak untuk terwujudnya kecamatan yang lebih baik dan maju," ungkap Irfendi.
Dikatakan, camat juga mesti mampu meningkatkan sinergitas dan menciptakan harmonisasi dan kerjasama dengan semua pihak. Tak kalah pentingnya, camat harus bisa menjaga dan mempertahankan integritas, loyalitas, disiplin dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab serta menjamin terselenggaranya tugas-tugas pemerintahan.
Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar
"Saya berharap plt camat yang baru bisa laksanakan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya, bekerja sesuai mekanisme dan aturan berlaku," ingat Irfendi yang ikut didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Limapuluh Kota, Monalisa Irfendi Arbi, Asisten Pemerintahan Dedi Permana, Kepala BPMD/N, Ahmad Zuhdi Perama Putera, dan sejumlah unsur Forkopimda dan kepala OPD lainnya.
Begitu juga terhadap berbagai pihak lainnya termasuk seluruh lapisan masyarakat di Mungka, ujar Irfendi, hendaknya sama-sama mendukung plt camat dalam menjalankan tugas dan fungsinya di kecamatan ini.
"Harus disadari, tanpa dukungan masyarakat, camat itu sulit bagi seorang camat melaksanakan tugasnya dengan baik," tutur Irfendi.
Irfendi juga menjelaskan, seorang camat diharapkan bisa menjadi panutan bagi para bawahannya dan masyarakat. Untuk itu, pemimpin di kecamatan ini harus bisa menjaga sikap serta perilakunya. Tak kalah pentingnya, camat bersama wali nagari harus benar-benar menguasai data, situasi dan kondisi wilayah serta masyarakatnya.
Baca juga: Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya
Camat dan wali nagari harus tahu warganya yang tidak makan, karena miskin atau warga yang dipasung karena mengalami gangguan jiwa.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Wakanda Taram; Potret Objek Wisata Berbasis CBT di Sumatera Barat, Beromset Rp2 Miliar per Tahun
- Supardi; Nagari Maek Potensi jadi Destinasi Wisata Minat Khusus
- Festival Maek Hadirkan Peneliti Asing, Supardi: Kabut Peradaban Megalitik Maek harus Disibak
- Bukit dengan Tebing Berlubang, Hanya Ada Dua di Dunia, Nagari Maek dan Tianmen
- Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya