Pelayanan Perizinan di Mentawi Harus Cepat dan Mudah

Kamis, 01 Maret 2018, 21:02 WIB | Wisata | Kab. Mentawai
Pelayanan Perizinan di Mentawi Harus Cepat dan Mudah
Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit foto bersama dengan jajaran Pemkab Mentawai, usai sosialisasi Kebijakan Pelayanan Perizinan bagi Aparatur DPMPTSP, camat, kepala desa, tokoh masyarakat dan pelaku usaha Mentawai, di Padang, Kamis (1/3/2018). (humas)

VALORAnews - Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit menginstruksikan aparatur Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), camat dan kepala desa di Kabupaten Kepulauan Mentawai, untuk mempermudah dan mempercepat segala jenis pelayanan publik dan perizinan.

"Jangan ada lagi mindset, kalau bisa diperlambat untuk apa dipercepat. Jangan ada lagi berpikiran, apalagi berasumsi (memberikan pelayanan) akan dapat duit," tegas Nasrul Abit pada sosialisasi Kebijakan Pelayanan Perizinan bagi Aparatur DPMPTSP, camat, kepala desa, tokoh masyarakat dan pelaku usaha Mentawai, di Padang, Kamis (1/3/2018).

Diterangkan Nasrul Abit, pelayanan publik yang diberikan pemerintah saat ini sangat berbeda dengan praktiknya di masa lalu. Kini, sambungnya, pelayanan harus cepat, sederhana, transparan tidak hanya dalam tahapan proses-prosesnya namun juga dalam pembiayaan serta terintegrasi. Jika tidak, maka kinerja pemerintah akan dinilai buruk oleh masyarakat.

"Pelayanan publik dan perizinan ini nanti dinilai. Harus cepat dan mudah. Jadi jangan lagi masyarakat dipersulit. Segala pelayanan, mulai dari KTP, KK. Semua. Pelayanan seperti ini harus bisa diwujudkan di semua tingkat," tegas dia.

Baca juga: Kormi dan Disparpora Mentawai Gelar Gerak Jalan Indah dan Senam Kreasi, Ini Pemenangnya

Tak Sendirian

Nasrul Abit juga menungkapkan tantangan lainnya bagi percepatan pembangunan di Mentawai. Yakni, cara pandang pemangku adat/masyarakat terhadap kebijakan pembangunan. Dia meminta masyarakat Mentawai, tidak lagi menganggap orang dari luar datang untuk mengambil kekayaan yang terkandung di tanah Mentawai.

"Kami datang untuk membantu, untuk membangun, bukan merusak agama, budaya, dan tradisi (di Mentawai)," terang Nasrul Abit.

Diungkapkannya, baru-baru ini dia membawa jajaran Forkopimda Sumbar dalam jumlah besar ke Mentawai, untuk memetakan permasalahan-permasalahan di daerah kepulauan yang ada di pesisir barat Sumbar itu.

Baca juga: Sumbar Raih Pendapatan 3,5 Juta Dollar Amerika dari Perdagangan Karbon, Ini Rencana Plt Gubernur

Kedatangan tersebut, terangnya, selain untuk memetakan permasalahan, juga untuk membuktikan bahwa percepatan pembangunan Mentawai akan diupayakan seluruh komponen secara bersama-sama. "Kita upayakan sama-sama, jangan biarkan Mentawai sendirian," terangnya.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024