16 Timsel KPU Provinsi Dilantik, Arief: Kami Butuh Peran Banyak Pihak

Senin, 22 Januari 2018, 22:17 WIB | Wisata | Nasional
16 Timsel KPU Provinsi Dilantik, Arief: Kami Butuh Peran Banyak Pihak
Lima orang tim seleksi KPU Provinsi Sumbar yang dilantik KPU RI, Senin (22/1/2018) di Jakarta. Timsel itu yakni Hary Efendy, Yuliandri, Erika Sari, Witrianto dan Dasman Lanin (dari kiri ke kanan). (istimewa)

VALORAnews - KPU RI melantik anggota Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota KPU Provinsi periode 2018-2023, di Jakarta, Senin (22/1/2018). Pelantikan ini dilakukan untuk 16 provinsi yang periode jabatannya akan segera berakhir 2018 ini.

Keenambelas provinsi tersebut adalah Provinsi Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Bengkulu, Banten, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Gorontalo.

Lima orang tim seleksi KPU Sumbar yang dilantik saat itu yakni guru besar Fakultas Hukum Universitas Andalas, Prof Yuliandri, Hary Efendi MA (sekretaris senat FIB Unand), Witrianto MSi (Sekretaris Jurusan Sejarah FIB Unand), Erika Sari MPd (dosen Universitas Nahdlatul Ulama Sumbar) dan Prof Dasman Lanin (guru besar UNP).

Ketua KPU RI, Arief Budiman mengatakan, timsel menentukan profesionalitas dan integritas calon anggota KPU provinsi dan mempunyai andil besar terhadap penyelenggaraan pemilu yang damai, aman, dan lancar memenuhi prinsip luber jurdil.

Baca juga: Ini Tim Seleksi KPU Padang Periode 2024-2029

"Dua tahun ke depan itu, menentukan masa depan bangsa, untuk itu kami butuh peran banyak pihak, karena kami menginginkan calon-calon terbaik dari masing-masing daerah yang akan menjadi partner kami di KPU provinsi. Hal ini mengingat jadwal pergantian anggota KPU provinsi sangat berdekatan dengan jadwal penting pilkada 2018," papar Arief.

Jadwal pergantian tersebut ada yang dua hari menjelang pemungutan suara, ada yang pada saat rekapitulasi suara, bahkan ada satu kabupaten yang harus ganti komisioner pada saat hari pemungutan suara. Untuk itu, bukan hanya kualitas yang dibutuhkan, tetapi juga integritas.

"Tidak ada lagi waktu untuk belajar bagi calon anggota KPU provinsi, tetapi langsung bekerja keras, karena yang dipertaruhkan bukan hanya KPU dan daerah itu sendiri, tetapi kepentingan bangsa dan negara. Kami percaya, timsel ini dapat memilih calon anggota KPU provinsi yang terbaik," tutur Arief saat sambutan pelantikan.

Baca juga: Ini Lima Anggota KPU Padang Panjang dan Pariaman Terpilih Periode 2023-2028 serta PAW 14 Komisioner

Arief juga menekankan, pertarungan pilkada melibatkan sekitar 163 juta pemilih. Itu hampir 80 persen pemilih nasional untuk Pemilu 2019. Untuk itu, dalam proses rekrutmen diharapkan bisa sesuai dengan prinsip mandiri, profesional, taat hukum, dan berintegritas.

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: