Pengelola Homestay di Kawasan SRG Dapat Dana Stimulus dari Kemenpar

VALORAnews - Kementerian Pariwisata Pepublik Indonesia (Kemenpar RI), memberikan paket stimulan pengembangan homestay Rumah Gadang di Kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG), Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu, Solok Selatan, Rabu (29/11/2017). Ini bertujuan untuk mendongkarak pengembangan homestay dalam pelayanan dan penerapan standart penginapan.

Wakil Ketua Tim Percepatan Pengembangan Homestay Desa Wisata, Kemenpar RI, Adam Nuril mengatakan, ini merupakan dorongan awal terhadap pemilik homestay agar memiliki standart pelayanan yang sesuai dengan pariwisata.

"Selain memberikan bantuan stimulus, para pemilik homestay ini juga dibakali dengan berbagai pengetahuan tentang standar pelayanan penginapan," katanya.

Menurutnya, ada 10 homestay yang diberikan bantuan bantuan stimulus ini. Masing-masing mendapatkan 5 paket. Paket berupa amenities yakni, selimut, seprai, bantal, buku tamu serta buku panduan homestay.

Baca juga: DPRD Solsel Bahas Strategi Percepatan Pelaksanaan Tugas Legislasi dengan DPRD Sumbar jelang Akhir Masa Jabatan

"Pada buku panduan tersebut, berisi bagaimana mengembangkan sebuah homestay seperti menata kamar tidur, ruangan serta standar pelayanan terhadap tamu," jelasnya.

Pihaknya juga berkeinginan, homestay rumah gadang ini lebih siap dengan fasilitas toilet dan kamar mandi. Idealnya, untuk dua tamu terdapat satu kamar mandi.

"Hal seperti ini wajib menjadi acuan kepada seluruh homestay yang ada di Solok Selatan ini. Agar pelayanan dan fasilitas menjadi acuan standar," katanya.

Sementara, Kepala Bidang Pengembangan dan kreatifitas, Dinas Pariwisata Solok Selatan, Denny Yuliandra mengatakan, bantuan tersebut hendaknya menjadi acuan bagi pengembangan setiap rumah gadang yang dijadikan homestay.

Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar

"Agar seluruh homestay yang ada ini memiliki standar pelayanan yang tak kalah bersain dengan hotel yang berkelas," harapnya. (rls)

Penulis:
Editor:
Sumber: