10 Ribu Bibit Ikan Dibagikan Pemkab Solsel
VALORAnews - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, sebar 100 ribu bibit ikan pada 9 kelompok budidaya ikan dilima kecamatan. Kegiatan, ini dalam rangka mendukung kemandirian dan ekonomi masyarakat.
Kepala Bidang Perikanan, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Solsel, Yani Suryani menyebutkan, bibit ikan yang disebar tersebut terdiri dari tiga jenis yakni ikan lele, ikan mas dan ikan nila.
"Ikan nila yang kita sebar ini berjumlah 40 ribu, ikan mas 40 ribu dan ikan lele sebanyak 20 ribu ekor. Disebar pada 9 kelompok pembudidaya ikan di lima kecamatan di Solsel," katanya.
Lima kecamatan itu, jelasnya yaitu Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh (KPGD) dan Kecamatan Pauh Duo di sebar bibit ikan mas untuk 4 kelompok pembudidaya ikan. Sementara, untuk ikan nila di sebar pada Kecamatan Sangir Jujuan (SJJ) dan Sangir Balai Janggo (SBJ) juga untuk 4 kelompok pembudidaya ikan.
Baca juga: Pemprov Sumbar Sebar Ratusan Ribu Bibit Ikan Garing untuk Masyarakat Sintuak
"Sementara untuk ikan lele disebar pada Kecamatan Sangir untuk 1 kelompok pembudidaya ikan. Selain itu, kita turut menyalurkan pakan benih sebanyak 200 kg beserta pakan ikan jenis -2 sebanyak 3.500 kg," ujarnya.
Sebelum penyebaran itu dilakukan, terang dia, kelompok pembudidaya ikan yang mendapat bantuan bibit tersebut diberikan sosialisasi terlebih dahulu tentang bagaimana cara yang tepat dan benar dalam pengembangan ikan tersebut.
Wakil Bupati Solsel, Abdul Rahman yang turut serta membantu penyebarannya di wilayah Kecamatan Sangir mengatakan, target penyebaran ikan untuk di Solsel ini sepanjang 2017 ini sebanyak 2 juta ekor.
"100 ribu bibit yang ditebar ini untuk mengejar target tersebut. Ini untuk menciptakanketahanan pangan di Solsel terutama untuk meningkatkan konsumsi makan ikan dari 20,3 Kg yang sudah dicapai tahun lalu menjadi 23 hingga 24 Kg per kapita per tahun target," katanya.
Baca juga: 10.000 Bibit Ikan Air Tawar Dilepas di Sungai Binjai Tapan
Ke depan, sambung Abdul Rahman, masyarakat juga akan diberikan fasilitas pengasapan ikan. Sehingga setelah masuk masa panen, penjualan hasilnya menjadi lebih beragam atau tidak terfokus pada ikan mentah saja.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal