Irfendi Arbi Terima Penghargaan dari Menteri Keuangan

Rabu, 11 Oktober 2017, 17:14 WIB | Wisata | Kab. Pesisir Selatan
Irfendi Arbi Terima Penghargaan dari Menteri Keuangan
Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi menerima award dari Kementrian Keuangan yang diserahkan Kepala Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara Cabang Bukittinggi, Iwan Hanafi, di rumah dinas bupati, Labuah Basilang, Rabu (11/10/2017) pagi. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi kembali mendapatkan penghargaan dan apresiasi dari pemerintah pusat. Penghargaan khusus itu diserahkan Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, kepada Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota atas raihan prestasi gemilang bidang pengelolaan keuangan daerah.

Pemkab Limapuluh Kota, berhasil meraih Penghargaan Capaian Standar Tertinggi dari Menteri Keuangan, dalam menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan Pemerintah Tahun Anggaran 2016. Penghargaan ini diserahkan Kepala Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara Cabang Bukittinggi, Iwan Hanafi kepada Irfendi Arbi, di rumah dinas bupati, Labuah Basilang, Rabu (11/10/2017) pagi.

Iwan Hanafi mengungkapkan, dirinya diberi tugas secara khusus oleh Menteri Keuangan untuk menyerahkan secara langsung piagam penghargaan atas prestasi tertinggi dalam bidang pengelolaan keuangan negara itu ke Irfendi Arbi.

"Kami jajaran Kemenkeu RI mengucapkan terimakasih dan selamat kepada bupati beserta jajarannya dalam pencapai standar tertinggi. Kami merasa terhormat dapat bertemu bupati di sini, bupati yang telah berjuang mewujudkan laporan keuangan menjadi lebih baik di kabupaten Limapuluh Kota," ujarnya.

Baca juga: Ranperda RPJPD 2025-2045 masih di Kemenkuham, DPRD Limapuluh Kota Konsultasi ke DPRD Sumbar

Dikatakan, penghargaan ini didapatkan, wujud kesungguhan dan integritas Pemerintahan kabupaten Limapuluh Kota dibidang pengelolaan keuangan dan aset daerah. "BPK RI beberapa waktu lalu telah memberikan penilaian terhadap laporan keuangan tahun anggaran 2016 kepada Pemkab Limapuluh Kota dengan opini yang paling tinggi, yaitu WTP," terangnya.

"Opini itu merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan," tambahnya.

Pada 2016 lalu, Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemkab Limapuluh Kota kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI. "Ini capaian yang luar biasa, Limapuluh Kota berturut-turut mendapatkan WTP," ungkapnya.

Ia menambahkan, upaya mempertahankan WTP inilah yang menjadikan Kementerian Keuangan menghargainya dengan memberikan penghargaan. Sebab bukan hal mudah mempertahankan WTP yang telah diperoleh sebelumnya.

Baca juga: Gubernur Sumbar Minta Wali Nagari Gunung Malintang Buat Laporan Detail Alek Bakajang, Ini Sebabnya

Untuk itu, pihaknya mengapresiasi pencapain yang didapat bupati selama ini, hingga meraih opini WTP yang sebelumnya bertahun-tahun belum pernah diraih kabupaten Limapuluh Kota. "Kita tahu perjuangan yang dimotori bupati ini tidak mudah, namun berkat kerja keras bersama jajaran akhirnya kabupaten Limapuluh Kota berhasil meraih opini WTP berturut-turut," terangnya.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: