Randai Rantak Salapan Bikin Hendri Arnis Tertawa Terpingkal-pingkal
VALORAnews - Aktivitas seni dan budaya di Kota Padangpanjang kembali mendapatkan perhatian dari pihak pemerintah. Kali ini Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Sumatera Barat (Sumbar) mengadakan Acara Festival Seni Tradisional Minangkabau dengan tema "Baretong di Hari Tarang" dengan melibatkan Sanggar Kesenian Situpo, milik Pemuda Kelurahan Sigando, Kecamatan Padang Panjang Timur.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Walikota Padangpanjang, Hendri Arnis, BPNB Provinsi Sumbar Suarman, ketua DPRD Kota Padangpanjang Novi Hendri dan kepala OPD dilingkungan Kota Padangpanjang serta Camat dan Lurah setempat, yang diselenggarakan di dekat Mesjid Asasi Kota Padang Panjang, Minggu (6/8/2017).
Hendri Arnis yang dari awal telah memberikan apresiasi penuh terhadap pelestarian budaya, merasa sangat bangga terhadap generasi muda yang sukses mengadakan acara ini. Bahkan selingan dalam sambutannya menyempatkan diri mengenal satu persatu pemuda dan pemudi yang jadi anggota sanggar.
"Ini pemuda-pemudi yang tampil apakah semuanya berasal dari anak-anak Sigando atau dari daerah luar," spontan pertanyaan Hendri Arnis yang sangat bangga setelah melihat penampilan anak-anak sanggar Situpo.
Baca juga: Fadly Amran: Zakat dan Wakaf adalab Instrumen Keuangan Islam yang Solutif
Hendri Arnis juga memberikan dukungan penuh terhadap ibu-ibu yang membawa "Dulang" dimana dulang ini adalah sebuah simbol untuk penyeragaman budaya.
Di samping itu, Hendri Arnis juga menantang Ibu-Ibu untuk membuat makanan "cangkuak" yang mana dibuat sebesar dan sepanjang Nagari Gunuang.
"Mana ibu-ibu yang sanggup membuat "cangkuak" sepanjang Nagari Gunuang ini",? Serentak bersorak ibu-ibu berteriak "Sanggup pak kami sanggup".
Jikalau sanggup, "Mari kita dapatkan rekor Muri untuk cangkuak ini," tutup Hendri Arnis.
Baca juga: Fadly Amran Kumpulkan Pimpinan OPD, Bahas Cara Tindak Lanjuti Aspirasi Warga
Suarman dalam sambutannya mengatakan, festival kali ini dilaksanakan demi kembalinya tingkat kesadaran masyarakat akan budaya lokal, dengan internalisasi nilai-nilai budaya dan pembangunan pariwisata berbasis sejarah kebudayaan.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pangdam III/Siliwangi dan Rombongan jadi 'Marapaluai Lagi' di PDIKM
- 30 Wisatawan Malaysia Nikmati One Day Atraction Suguhan Karang Taruna Silaing Bawah
- Warga Pabasko Ramaikan Festival Asasi, Ini Dua Pemenang dari Tiga Jenis Lomba
- Batik Motif Surau Silek dan Songket Antarkan Giovanzha jadi Wakil Indonesia di Dubai
- Komunitas Kicau Mania akan Gelar Event Nasional, Ini Respon Fadly Amran