Sumbar Terima Penghargaan TPID Terbaik
Di samping itu, Padang juga melakukan perbaikan tata niaga melalui revitalisasi pasar, peningkatan aktifitas Toko Tani Indonesia dan Gapoktan. Serta bentuk pembiayaan komoditas pangan strategis melalui pemberian informasi kredit KUR untuk peningkatan produksi daerah, bantuan teknis dan pengembangan cluster.
Melalui Dinas Pertanian dan Dinas Pangan, juga diupayakan pengaturan kalender tanam dan panen dengan menyesuaikan df fluktuasi harga secara musiman sesuai resiko cuaca, modernisasi alsintan, monitoring KRPL dan 'Gerakan Sejuta Cabe Dalam Polibag'. Serta pemanfaatan benih unggul dan pendampingan budidaya.
"Yang tidak kalah pentingnya adalah melakukan kerjasama antar cluster petani di UMKM dan rumah makan untuk menjaga kestabilan cabai," paparnya.
Baca juga: Pemkab Agam Gelar Capacity Building, Hadirkan TPID Tanah Datar sebagai Narasumber
Penghargaan TPID ini, Padang pernah meraihnya pada penghargaan TPID Terbaik tingkat kota di Sumatera. Penghargaan itu diraih pada 2014 dan 2016 lalu. (rls/vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro