SDN 17 Sigando Siapkan Diri Mengikuti Adiwiyata Provinsi

VALORAnews - Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Padangpanjang, menargetkan prestasi kota di bidang kebersihan untuk berbagai tingkatan. Tidak semata mengejar piala, piagam dan prestasi, target itu juga sebagai tolak ukur, standar terbaik, cerminan tingkat keberhasilan serta cambuk pengingat untuk terus berbenah kearah yang lebih baik.

"Tidak ingin berbenah saat telah gagal, kami ingin berbenah untuk menang. Tidak berhenti diupaya mengejar Piala Adipura, kami juga akan targetkan Adiwiyata tingkat provinsi untuk sekolah sehat," ungkap Plt Kadis PKPLH, Delfianto diwakili Kasubag Umum dan Kepegawaian, Febrianus, kemarin.

Dikatakan, Dinas PKPLH telah melakukan seleksi terhadap sekolah-sekolah yang sarana dan prasarananya telah lengkap sebagai syarat, untuk nantinya difokuskan meraih Adiwiyata tingkat provinsi. Setelah diseleksi, maka terpilihlah SDN 17 Sigando yang akan mewakili Padangpanjang untuk lomba itu.

"DPKPLH akan terus meninjau kesiapan sekolah tersebut dan terus melakukan pembinaan berkala baik dari kesiapan sarana dan prasarana fisik, dan juga kesiapan dalam administrasi seperti dokumen disertai dokumentasi," ungkap Febrianus didampingi Fitri Yenita (Kasi Peningkatan Kapasitas) dan Asrul (Staf Peningkatan Kapasitas).

Baca juga: Integrasikan Pelestarian Lingkungan Hidup dalam Pendidikan, SDN 10 Sangkir Raih Sekolah Adiwiyata Nasional 2024

Penilaian didasarkan pada perealisasian aspek kunci yang telah diatur Kementrian Lingkungan Hidup. Aspek tersebut di antaranya berupa penekanan terhadap siswa, hal ini dinilai melalui indikator bahan ajar yang telah disiapkan pengajar, visi misi sekolah dan semboyan yang ada di sekolah tersebut mengandung unsur mengenai tentang kebersihan lingkungan hidup.

"Di lingkungan kita memang telah terbiasa dari dulu untuk gotong-royong membersihkan sekolah, bahkan rutin tiap minggunya melakukan gotong royong membersihkan kelas. Hal itu masih terpelihara sampai sekarang," terangnya.

Namun sayang, kegiatan seperti ini masih jarang didokumentasikan. Padahal dokumentasi kegiatan siswa dibidang kebersihan lingkungan hidup, jadi poin penting penilaian. Karena, tujuan dari Adiwiyata sebenarnya adalah membangun warga sekolah yang sadar akan kebersihan lingkungannya. Terutama diharapkan dapat memupuk jiwa gotong-royong dan kesadaran akan kebersihan lingkungan hidup siswa yang nantinya akan menjadi penerus bangsa. (rls/bri)

Penulis:
Editor:
Sumber: