Kesalahan Penanganan Gigi Pasien di Puskemas Lubeg, dr Dewi: Bukan Kesengajaan
VALORAnews - Kepala Puskesmas Lubeg, dr Sylviana Dewi Anwar didampingi drg Mardiana Gustin membenarkan, telah terjadi kesalahan (human error) pada saat perawatan pasien Anisa (6,5) pada Senin, 30 Januari 2017.
"Saya akui, memang terjadi human error. Itu bukan suatu kesengajaan. Tidak benar terjadi pencabutan gigi bawah pasien, apalagi sampai dua gigi seperti di SMS yang beredar," ungkap dr Dewi menjelaskan.
Dikatakan dr Dewi, saat terdengar ribut-ribut, dirinya langsung ke ruangan poly gigi. Dari keterangan dr Titin, pada saat pencabutan gigi atas oleh Risa, tangannya terpeleset sehingga alat pencabut gigi tersebut membentur gigi bawah pasien.
"Gigi bawah tersebut patah ujungnya atau sompeng, bukan tercabut dan itu cuma satu gigi. Kita sudah menambal kembali gigi tersebut," terang dr Dewi. (Baca: 'Gigi Ateh Nan Sakik Baa Kok Gigi Bawah Nan Bacabuik')
Baca juga: Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan
Hal tersebut dibenarkan dr Titin. "Kita sudah periksa, memang tidak ada unsur kesengajaan untuk mencabut gigi bawah pasien. Karena kalau memang sengaja dicabut, pasti ada kerusakan pada gusi pasien. Jadi tidak akan ada gangguan jangka panjang akibat hal ini," katanya meyakinkan.
Ketika dikonfirmasi mengenai masalah ini akan dibawa ke ranah hukum, dr Dewi menyayangkan hal tersebut. "Kenapa harus sampai ke ranah hukum. Ini kan bisa dibicarakan baik-baik dan diselesaikan secara kekeluargaan," terangnya.
"Kita bersedia bertanggungjawab, jika dikemudian hari hal ini memang berdampak terhadap pasien. Kita juga sudah perbaiki gigi pasien yang rusak," tambahnya.
Dr Demi juga memastikan, Puskesmas Lubeg sudah melaporkan kejadian ini ke Dinas Kesehatan Kota Padang. "Kita sudah terangkan permasalahannya pada kepala Dinas Kesehatan. Mereka bersedia menemui keluarga pasien. Nanti bisa langsung disampaikan tuntutannya," pungkas dr Dewi. (vri)
Baca juga: 10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
- Ini Jadwal 3 Paslon Wako-Wawako Padang Pilkada 2024 Mendaftar ke KPU Padang
- PKS Padang Targetkan 40 Persen Suara untuk Iqbal-Amasrul di Pilkada Padang 2024
- PKB, PDIP, PPP dan Ummat Sepakat Koalisi di Pilkada Padang, Calon Wajib Bawa Hasil Survei
- 100 Balita di Kecamatan Lubeg Kategori Stunting, Camat Ajak Kader Posyandu Susun Langkah Antisipasi
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
News - 18 September 2024
Elqadri jadi Pj Sekda Bukittinggi, Ini Pesan Wali Kota
News - 17 September 2024
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
Kota Padang - 18 September 2024
DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
Kota Padang - 14 September 2024