Anggaran Pilkada Pasbar masih Kurang, Daliyus: DPRD Komit Menambah

Sabtu, 30 Mei 2015, 19:13 WIB | Wisata | Kab. Pasaman Barat
Anggaran Pilkada Pasbar masih Kurang, Daliyus: DPRD Komit Menambah
Ketua DPRD Pasaman Barat, Daliyus K bersama istri, Ermita. (istimewa)

VALORAnews -- DPRD Pasaman Barat berkomitmen untuk menambah anggaran pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 yang pencoblosannya pada 9 Desember 2015. Pada APBD induk 2015, telah tersedia dana untuk perhelatan demokrasi itu sebesar Rp7 miliar.

"KPU mengajukan kebutuhan pendanaan pilkada sebesar Rp30 miliar. Saat pembahasan bersama tim anggaran pemerintah daerah, telah disepakati tambahan dana pilkada, sehingga jadi Rp16,4 miliar. Kalau masih kurang, akan kita tambah lagi pada Perubahan APBD Pasbar 2015 nanti," terang Ketua DPRD Pasbar, Daliyus K, Sabtu (30/5/2015) di Padang.

Dalius memahami, penambahan anggaran pilkada ini disebabkan sejumlah kegiatan kampanye pasangan calon yang dibiayai oleh negara. Seperti, alat bahan kampanye, alat peraga kampanye, iklan di media massa, debat terbuka dan sejumlah kegiatan lainnya.

"Kita meminta KPU dan TAPD untuk mempertajam pembahasan usulan tambahan anggaran yang diajukan KPU. Prinsip efesiensi dan efektifitas penggunaan anggaran, harus benar-benar jadi patokan. Karena, kemampuan keuangan daerah Pasbar juga terbatas," harap Daliyus yang juga ketua harian DPD Partai Golkar Pasbar.

Baca juga: Pilkada Pasbar 2024, Daliyus K Daftar ke Partai Gerindra untuk Posisi Bupati dan Wakil Bupati

Selain penambahan anggaran untuk KPU, ungkap Daliyus yang juga ketua HKTI Pasbar itu, Panwaslu Pasbar juga meminta tambahan dana untuk pilkada nanti. Penambahan anggaran juga terjadi pada sektor pengamanan.

"Panwaslu juga mengajukan tambahan anggaran jadi Rp3 miliar dari semula Rp1,2 miliar. Pengamanan juga bertambah anggarannya. Makanya, penting dicermati usulan penambahan sesuai prinsip efektif dan efesien tadi," terang politisi yang juga menjabat ketua Forki Pasbar ini.

Pada 2015 ini, Pilkada Pasbar bakal digelar serentak dengan 10 kabupaten dan dua kota beserta provinsi. Secara nasional, pilkada serentak ini akan digelar pada 9 provinsi dan 168 kabupaten/kota. Untuk tingkat Sumbar, pilkada serentak 2015 ini merupakan yang ketiga kalinya digelar setelah 2005 dan 2010 lalu. (kyo)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: