Layanan Kependudukan Mengecewakan, St Riska: Daerah Lain Cepat, Kenapa Kita Tidak

Jumat, 14 Oktober 2016, 09:32 WIB | Wisata | Kab. Dharmasraya
Layanan Kependudukan Mengecewakan, St Riska: Daerah Lain Cepat, Kenapa Kita Tidak
Bupati Dharmasraya, St Riska Tuanku Kerajaan, berdialog dengan warga yang tengah mengurus dokumen kependudukan di kantor Disdukcapil, Selasa (11/10/2016). (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

"Kalau anggaran yang diusulkan itu lebih banyak perjalanan dinasnya, tentu saja terjadi penolakan di dewan," tambahnya.

"DPRD itu pasti akan mendukung, jika program yang diajukan itu memang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Sekarang ini, konsep layanan di Disdukcapil ini yang harus diubah lagi. Tinggal keseriusan jajaran Disdukcapil saja untuk mengubahnya."

St Riska pun memerintahkan, pengurusan layanan kependudukan ini tidak terpusat di kantor Disdukcapil. Dia meminta untuk dilimpahkan ke kecamatan, sehingga masyarakat bisa lebih cepat dilayani.

Baca juga: Potret Calon Bupati Dharmasraya dalam Sentuhan Seniman Digital

"Semuanya tergantung perencanaan dan evaluasi kegiatan. Jika terkendala dengan blangko dan tinta pencetakan KTP elektronik, dengan adanya perencanaan yang baik, tentu semua bisa diatasi. Apalagi, tinta dan blangko itu didatangkan dari Jakarta. Makanya, perencanaan matang itu jadi sangat vital," kata St Riska yang telah menghapus Biaya pengurusan KK, Akte Kelahirandan KTP yang Sebelumnya mencapai angka Rp250 ribu. (rls/kyo)

Halaman:
1 2
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: