Bunga Raflesia Mekar di Nagari Salo
VALORAnews - Bunga Raflesia mekar di Bukit Baka, Kampung Kuruak, Nagari Salo, Kabupaten Agam, Sumbar. Belum diketahui, jenis raflesia yang sudah mekar sempurna ini.
"Lokasinya berada di atas bak penampungan air milik warga Kamang di Bukit Baka itu. Lokasinya cukup tinggi dan terisolir. Keberadaan Bunga Rafelsia ini baru pertama kali diketahui di kampung kami ini," ungkap warga Nagari Salo yang mengunggah bunga langka ini melalui grup di jejaring sosial facebook, Nadha Zhakkiyhah pada Kamis (4/8/2016).
Dikatakan Nadha, akses jalan menuju lokasi bunga mekar ini cukup bagus. Namun, karena lokasi tumbuhnya berada di gugusan perbukitan Bukit Barisan dengan ketinggian cukup tinggi, membuat lokasi itu membutuhkan perjuangan ekstra. (Baca: Ini Foto-foto Bunga Raflesia yang Mekar Sempurna di Bukit Nagari Salo)
Di dunia, terdapat sedikitnya 27 jenis bunga Rafflesia. Kebanyakan orang hanya mengenal bunga Rafflesia Arnoldi yang sering tumbuh di hutan Bengkulu. Ternyata, banyak jenis Rafflesia yang tumbuh di hutan lain di luar Provinsi Bengkulu dan bukan jenis Rafflesia Arnoldi. Di hutan Provinsi Bengkulu saja, ada empat jenis Rafflesia yang sering tumbuh, yakni jenis Rafflesia Arnoldi, Gadutensis, Haseltii, dan Rafflesia Bengkuluensis.
Baca juga: Bunga Raflesia Arnoldi Mekar di Hutan Palupuah, Butuh 3,5 Jam Jalan Kaki dengan Rute Menantang
Menurut Peneliti Rafflesia dari Universitas Bengkulu (Unib), Agus Susetya, dikutip dari goodnewsfromindonesia.org, bunga Rafflesia yang memiliki daun bunga paling besar di dunia adalah jenis Bengkuluensis.
"Dari keempat jenis tersebut, Rafflesia Arnoldi merupakan jenis yang terbesar di dunia dengan diameter 70-110 sentimeter," kata penemu Rafflesia varian Bengkuluensis ini.
Rafflesia Haseltii memiliki ukuran 30-60 sentimeter, Gadutensis sekitar 50 sentimeter. Rafflesia Haseltii merupakan jenis dengan corak terindah dibandingkan dengan ketiga jenis lainnya. Ditambahkan Agus, jenis Rafflesia di seluruh dunia mencapai 27 jenis, di antaranya di Sumatera 11 jenis dan di Bengkulu empat jenis.
Dikutip dari buku Rafflesia, Pesona Bunga Terbesar di Dunia (Agus Susatya, 2011), Rafflesia arnoldii, paling populer, paling banyak yang ada di hutan Bengkulu. Paling banyak dikenal oleh masyarakat karena ditemukan pertama kali oleh Sir Stamford Raffles dan Dr Joseph Arnold pada 1818 di Desa Pulo Lebar (Kecamatan Pino Raya), 30 km dari Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Bunga ini jadi icon lambang Provinsi Bengkulu. Rafflesia Arnoldi merupakan jenis yang terbesar di dunia (The Biggest of Flower in The World) dengan diameter 70-110 sentimeter. Rafflesia Arnoldii dijuluki juga sebagai Patma Raksasa dan mendapat predikat sebagai Puspa Langka Nasional (Kepres No 4 Tahun 1993)
Baca juga: Khatam Quran XXIII Nagari Salo Diikuti Perantau, Ini Harapan Bupati Agam
Rafflesia gadutensis Meijer, dapat ditemukan di sisi barat Pegunungan Bukit Barisan Kabupaten Mukomuko dan Bengkulu Utara. Memiliki diameter berkisar antara 40-46 cm, gadutensis berasal dari kata Gadut yaitu satu nama bukit Gadut di Sumatra Barat, dimana asal specimen species ini dideskripsikan oleh Meijer 1984. Ditemukannya habitat Rafflesia gadutensis di Dusun Lama, Desa Talang Baru, Kecamatan Malin Deman, Kabupaten Mukomuko baru-baru ini, merupakan hal yang luar biasa dan menggembirakan, habitat ini harus segera mendapat perlindungan agar keberadaannya tetap lestari.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
- Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025