Hendri Arnis Ajak Wartawan Berdiskusi Soal Padangpanjang
VALORAnews - Walikota Padangpanjang, Hendri Arnis mengajak wartawan liputan kota serambi mekkah itu berdiskusi di rumah dinasnya. Menurut Hendri, wartawan merupakan bagian penting dalam pembangunan sebuah daerah, karena dia adalah jembatan antara pemerintah dengan masyarakat.
"Tanpa kehadiran wartawan, tentu selaku penyelenggara pembangunan dan pemerintah serta pelaksana pelayanan masyarakat, tidak dapat menyentuh permasalahan rakyat dengan baik dan menyeluruh," kata Hendri dalam dialog yang berlangsung santai itu, Minggu (16/5/2016).
Ikut hadir pada acara jumpa pers tersebut kepala SKPD dan para ASN lainnya. Berbagai pendapat serta kritikan dari wartawan, didengar dan ditampung secara langsung oleh Hendri Arnis pada saat itu.
Seperti yang disampaikan Syamsudarman, salah seorang senior wartawan media cetak di Padangpanjang, yang meminta agar seluruh kegiatan SKPD dapat mengekspose gebrakan serta kegiatannya, paling kurang satu kali dalam satu bulan.
Baca juga: Fadly Amran: Zakat dan Wakaf adalab Instrumen Keuangan Islam yang Solutif
"Saya sangat setuju dengan usulan bapak Syamsudarman. Hal ini akan segera saya tindak lanjuti," kata Hendri Arnis menanggapi usulan Syamsudarman, disela diskusi yang berlangsung sekitar tiga setengah jam itu.
Diakhir diskusi, Hendri Arnis menyampaikan kegembiraannya atas apa yang telah didiskusikan. "Wartawan dapat membantu Pemko dalam menangkap keluhan yang ada pada masyarakat tentang pembangunan dan pelayanan yang diberikan pemerintah. Hal tersebut dapat terkoreksi melalui media massa, dimana hal tersebut termasuk peran dari rekan wartawan," katanya. (bri/rls)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 2 Km Badan Jalan Nasional di Jalur Lintas Sumatera Lembah Anai Amblas
- Banjir Bandang Landa 3 Kabupaten di Sumbar, 15 Orang Meninggal Dunia dan 16 Orang Luka
- Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar
- Pendaftaran Calon Tamtama Polri Gelombang I Dibuka hingga 21 September 2022
- Diskominfo Ajak Masyarakat Segera Beralih ke Siaran Digital, Ampera: Literasi Tontonan Diperlukan