102 Personel Dilatih tentang Keprotokoleran

Kamis, 28 April 2016, 16:14 WIB | Wisata | Provinsi Sumatera Barat

VALORAnews - Kepala Biro Umum Setdaprov Sumbar, Asben Hendri mengatakan, peserta rapat koordinasi keprotokoleran ini, nantinya diharapkan dapat meningkatkan sinergisitas demi kelancaran tugas pimpinan sesuai dengan UU No 9 Tahun 2010 tentang Keprotokolan.

"Ikutilah pelatihan ini secara serius dengan menyimak pemaparan dari pemateri yang pakar di bidangnya masing-masing yakni dari Biro Protokol Sekretariat Presiden Setneg RI dan master of ceremony (MC) dari kalangan profesional," ungkap Asben Hendri mewakili gubernur Sumbar, saat membuka rapat koordinasi yang digelar pada Kamis hingga Jumat (28-29/4/2016), di Bukittinggi.

Dikatakan Asben, pengertian dan makna protokol perlu didudukan kembali dengan mengacu pada UU 9/2010 tersebut. Selain itu, perubahan pada situasi kenegaraan, juga membutuhkan seorang tenaga protokol yang profesional dan penuh energi dalam menjalankan tugas.

"Di tingkat daerah, kompetensi tenaga keprotokolan ini masih perlu ditingkatkan. Pelatihan ini diharapkan bisa menjawab kebutuhan akan tenaga protokol yang profesional dan energik dalam menjalankan tugas," ujar Asben.

Sementara, Ketua Pelaksana, Kuswandi K mengatakan, kegiatan ini diikuti sebanyak 102 orang peserta. Terdiri dari unsur sekretaris pribadi (Sespri) gubernur serta bupati/walikota se-Sumbar. Kemudian, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), instansi vertikal yang ada di Sumbar, unsur perguruan tinggi, BUMN/BUMD serta humas dan protokol kabupaten/kota se-Sumbar.

"Nara sumber dari acara ini yakni gubernur Sumbar, wakil gubernur Sumbar, Sandra Erawanto (Setneg RI) yang memberikan materi tentang keprotokoleran serta Elita Gafar (Kementrian Perempuan dan Perlindungan Anak RI) yang menyampaikan materi tentang MC," ungkap Kuswandi yang juga Kabag Protokol dan Hubungan Lintas Sektoral Setdaprov Sumbar. (kyo)