Pengawas UN di SMAN 6 Disuguhi Juice Markisa

VALORAnews - Suasana Ujian Nasional (UN) hari pertama tingkat SMA di SMAN 6 Padang, berjalan lancar. Sebanyak 283 siswa mengikuti ujian yang dilaksanakan serentak Senin (4/4/2016) di sekolah yang berlokasi di kawasan Mata Air, Padang Selatan itu. Satu bangku tampak kosong, tak ada peserta ujiannya.

Menurut Kepala SMAN 6 Padang, Risdaneti, bangku kosong itu dikarenakan salah satu siswinya telah tidak lagi mengikuti proses belajar mengajar.

"Namanya memang terdaftar, tapi sejak Desember dia tidak lagi mengikuti proses belajar mengajar dikarenakan alasan pribadi," jelasnya.

Sementara, siswa SMAN 6 sendiri mengatakan sudah siap menghadapi ujian. "Kami sudah belajar hampir tiga di sini, kami siap menghadapi UN," terang serombongan siswi mantap.

Baca juga: Pramuka Sumbar Miliki KTA Multifungsi, Jadi Percontohan di Indonesia, Kerja Sama dengan Bank Mandiri

Menurut Risdaneti, ada lima kriteria kelulusan siswa di SMAN 6 yakni mengikuti semua mata pelajaran, mempunyai nilai sikap yang baik, mengikuti ujian sekolah, mengikuti UM dan nilai sekolah minimal 5,5.

"Nilai sekolah ditentukan berdasarkan 70 persen rapor dan 30 persen dari nilai UN. Jadi, perjuangan siswa tidak tergantung hanya pada UN," tegas Risdaneti.

Suasana ujian sendiri tampak tertib ditambah suasana asri dan udara sejuk, dari sekolah yang pernah mendapat penghargaan Adiwiyata tingkat Nasional pada 2013 itu.

Ada yang menarik di sekolah ini. Ketika istirahat, para guru pengawas disuguhi juice markisa. Menurut Risdaneti, juice markisa ini dibuat dari markisa yang dipanen sendiri dari kebun di sekolah. (vri)

Baca juga: Ketua PMI Sumbar Ikuti Agenda Olahraga Rutin ASN Agam, Ini Harapannya

Penulis:
Editor:
Sumber: