Terungkap dari Razia Satpol PP Padang: PSK di Bawah Umur Dibarter dengan Narkoba

Rabu, 16 Maret 2016, 16:13 WIB | News | Kota Padang
Terungkap dari Razia Satpol PP Padang: PSK di Bawah Umur Dibarter dengan Narkoba
Kasatpol PP Padang, Firdaus Ilyas saat menginterogasi hasil temuan anggotanya dalam operasi yang digelar Rabu (16/3/2016) dinihari. Di operasi itu terungkap, seorang mucikari menjajakan anak dibawah umur di RTH Imam Bonjol. (vebi riky yanto/valoranews)

VALORAnews - Seorang anak baru gede (ABG), dijajakan seorang mucikari Rani alias Heru (23) di Padang. ABG itu, N (16) mengaku, setiap kali bertransaksi, dapat imbalan dari sang mucikari sebesar Rp200 ribu.

Yang lebih mengejutkan, N yang mengaku berasal dari Pariaman, membarternya dengan narkoba jenis shabu-shabu.

"Kadang batuka jo sabu se pak," ucap N sembari tertunduk.

Terungkapnya prostitusi di bawah umur ini, berawal dari operasi rutin yang dilakukan Satpol PP Padang pada Rabu (16/3/2016) dinihari. Saat itu, pasukan penegak perda ini berhasil menangkap dua orang perempuan yang diduga PSK yang tengah tidu-tiduran di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Imam Bonjol.

Baca juga: Nongkrong di Tempat Sepi Hingga Dinihari, Dua Sejoli Diangkut Satpol PP

Pengakuan N, dia baru dua bulan terakhir di Kota Padang. Katanya, dia meninggalkan kampung, karena jadi korban kejahatan seksual oleh supir angkot. Setelah itu, dia mengaku, tidak berani pulang ke kampung hingga akhirnya bertemu Heru.

"Sejak saat itulah, saya dijajakan ke lelaki hidung belang," terangnya.

Menurut N dan beberapa korban lainnya, mereka dipaksa untuk jadi PSK. Kalau tidak mau, mereka akan disiksa oleh Heru.

"Ini sudah masuk ranah hukum. Kami sudah berkoordinasi dengan Polresta Padang. Kasus narkoba sudah ditangani Sat Narkoba. Sedangkan perdagangan anak di bawah umur, nanti juga akan kita serahkan ke Reskrim Polresta Padang," terang Kasatpol PP Padang, Firdaus Ilyas, tadi siang.

Baca juga: Waria bersama Seorang Pria Diamankan Satpol PP di Kamar Kontrakan

Jelang sore, Kasat Narkoba Polresta Padang, Kompol Daeng Rahman, tampak memasuki Mako Satpol PP Padang. "Nantilah. Kita akan kembangkan dulu," ujar Kompol Daeng Rahman saat dikonfirmasi wartawan. (vri)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: