Banjir Picu Kenaikan Harga Beras
VALORAnews---Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah memperkirakan, kenaikkan harga beras dipicu oleh kondisi gagal panen di sejumlah daerah penghasil beras akibat banjir dan longsor beberapa waktu lalu. Seperti yang terjadi di Pasaman, Solok Selatan dan Limapuluh Kota.
Selain itu, banyak permintaan beras dari luar Sumatera Barat juga ikut membuat harga makanan pokok ini melambung. "Surplusnya beras di Sumatera Barat membuat provinsi tetangga ramai datang membeli beras ke sini," ujar Mahyeldi saat mengunjungi titik operasi pasar di Pasar Raya Padang, Rabu (17/2/2016). (baca: Harga Beras Melambung, Pemko Gelar Operasi Pasar)
Pada OP kali ini, Bulog akan mendistribusikan beras ke 34 titik, termasuk di sembilan pasar satelit yang ada di Padang. Harga beras OP terbilang relatif murah. Segantang beras dijual Rp13.440. Sedangkan perkilo dijual Rp8400. "Operasi Pasar ini dilakukan hingga harga beras stabil dan kita akan terus melakukan evaluasi setiap 15 hari sekali," pungkasnya. (vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 60 Tim Ikuti LLA-TJPHK III, Ini Harapan Evi Yandri
- Linus Sumbar 2024 Ditabuh, 12 Klub Futsal Siap Berlaga jadi yang Terbaik, Ini Pesan Gubernur
- Mahyeldi Ajak KORMI Upayakan Masyarakat Sumbar yang Lebih Sehat, Bugar dan Produktif
- CSC RM Bang Bonar Persiapkan Event Catur Tingkat Provinsi, Ditabuh Tanggal 3 Desember 2023
- Ini Juara Tanding Catur CSC RM Bang Bonar VI
Pjs Bupati Agam jadi Instruktur Olahraga Rabu Pagi, Ini Pesannya
Olahraga - 20 November 2024
Ribuan Warga Padang Ikuti Senam Golkar Bersatu di GOR Agus Salim
Olahraga - 16 November 2024
Sumbar Kirim 170 Anggota Ikuti Pra-Popnas, Ini Pesan Audy Joinaldy
Olahraga - 10 November 2024