Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia; Agam jadi Percontohan 1 Nagari 1 Pengelolaan Sampah
![Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia; Agam jadi Percontohan 1 Nagari 1 Pengelolaan...](https://valoranews.com/photos/berita/berita-peringatan-hari-lingkungan-hidup-sedunia-agam-jadi-percontohan-1-nagari-1-pengelolaan-valoranews-130624082839.jpeg)
AGAM (12/6/2024) - Bupati Agam, Andri Warman menilai, isu lingkungan adalah isu utama yang kini jadi perhatian dunia. Menurutnya, bicara lingkungan berarti bicara hari ini dan masa depan.
"Diperlukan aksi nyata yang menampakkan kepedulian terhadap lingkungan baik itu dalam hal penanganan sampah serta upaya-upaya pelestarian lingkungan lainnya," ungkap Andri Warman.
Hal itu dikatakan Andri Warman saat peringatan Hari lingkungan Hidup se-Dunia Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang dipusatkan di Masjid Sirah Muaro Mati, Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, Rabu.
Kegiatan ini dilaksanakan atas kolaborasi Pemprov Sumbar dengan Pemkab Agam. Dihadiri Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar, Forkopimda Agam, Kepala Dinas Lingkungan Hidup se-Sumatera Barat dan Kepala OPD Kabupaten Agam, penggiat lingkungan dan undangan lainnya.
Baca juga: Wirid Korpri Tandai Peresmian Masjid Sirah, Jadi Ikon Wisata Religi di Tiku
Dikesempatan itu, Andri Warman meminta semua pihak meningkatkan kesadaran dan kepedulian, dalam hal memelihara dan melestarikan serta menyelamatkan lingkungan baik di skala rumah tangga, kawasan maupun secara daerah.
"Dipilihnya tema, 'Dari Agam untuk Sumatera Barat' ini, adalah sebuah motivasi bagi kita untuk bersama-sama disegala lapisan menuju langlah Suistainable Development itu."
"Menumbuhkan kesadaran dan kepedulian semua pihak juga merupakan upaya yang sama pentingnya dalam hal menampakkan aksi penyelamatan lingkungan tersebut."
Andri Wrman juga berterimakasih atas kepedulian semua pihak, sehingga Kabupaten Agam berturut-turut meraih penghargaan Adipura dua tahun terakhir.
Baca juga: Sekda Agam Matangkan Persiapan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Sirah di Tiku Selatan
Termasuk semakin tingginya kesadaran beberapa komunitas menyelamatkan lingkungan, sehingga Agam menjadi nominator peraih Kalpataru tahun 2024 ini yang diterima minggu lalu di Jakarta dari Kemen LH.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Kafilah 16 Kecamatan Ikuti MTQ Nasional ke-41 Tingkat Kabupaten Agam, Ini Pesan Gubernur
- Pansus II Ranperda RPJPD Agam 2025-2045 Konsultasi ke DPRD Sumbar, Nurnas: Tak Selaras, Potensi Terpuruk
- Kendaraan Bersumbu III Dilarang Lewati Ruas Jalan Simpang Koto Mambang-Balingka-Padang Lua Mulai 1 Juli
- Kemantapan Menurun, Bahu Jalan Ruas Padang Luar - Simpang Malalak Ditimbun Sirtu
- 248 Praja Muda IPDN Baso Akhiri Masa Magang di Pemkab Agam, Ini Pesan Bupati