Inacraft 2024, Supardi: Momentum bagi UMKM Sumbar Masuki Pasar Global
JAKARTA (28/2/2024) - Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengharapkan, pelaku UMKM jadikan Jakarta Internasional Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2024 sebagai pintu masuk ke pasar global.
Menurut Supardi, Inacarft ini merupakan pameran kerajinan tangan terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara.
"Tampilnya karya-karya terbaik UMKM Sumbar, akan membuka kesempatan mendapat perhatian pasar global yang tentunya selain mampu bersaing juga akan meningkatkan kesejahteraan UMKM Sumbar itu sendiri," ujar Supardi disela-sela kunjungan kerjanya pada acara pembukaan Inacraft 2024, Rabu (28/2/2024).
Menurut Supardi, keikutsertaan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Sumatera Barat, merupakan langkah tepat terutama dalam hal promosi dan memperluas pasar.
Baca juga: 4 Pimpinan DPRD Sumbar 2019-2024 Kembalikan Mobil Dinas Jenis Sedan dan SUV
Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat bersama Dekranas, terangnya, mengikutsertakan 12 Dekranas Kabupaten/Kota dan 2 UMKM profesional mandiri yakni Lisa Kebaya, Henny Aldi dan 1 makanan kuliner khas Sumbar, DB Food.
Supardi kemudian mengutip sambutan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki yang mengatakan, Indonesia memiliki pangsa pasar sekitar 1,25 persen dalam industri kerajinan di dunia. Dia pun memproyeksikan pangsa pasar RI ini dalam industri kerajinan dapat terus meningkat.
"Ini juga dapat menjadi peluang bagi pengrajin kriya unfuk menguasai pasar dalam negeri. Pelaksanaan Inacraft 2024, yang telah beradaptasi dengan era digital, melalui konsep smart, simple, mobile, accessible, real time dan trustworthy," tuturnya.
Supardi berharap, dengan branding Inacraft yang kuat di kawasan ASEAN, dapat menumbuhkan produk UMKM Sumbar jadi kelompok eksportir produk handycraft terdepan nantinya.
Pameran ini kembali digelar untuk ke-24 kalinya di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, pada 28 Februari hingga 3 Maret 2024.
Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi
- Polda Sumbar Tanam Jagung Manis untuk Sukseskan Asta Cita Presiden Prabowo, Ini Harapan Muhidi
- Pemprov Sumbar dan BPH Migas Sepakat Pertajam Pengawasan Penyaluran BBM dan Gas
- Nilai Proyek Fly Over Sitinjau Lauik Tembus Rp2,7 Triliun, Audy: Melalui Skema KPBU Bank Nagari Sanggupi Rp500 Miliar
- Dharmasraya Alami Deflasi Periode Oktober 2024