Ini Jumlah Letusan dan Hembusan Gunung Marapi Sepanjang Senin

BUKITTINGGI (4/12/2023) - Pascaerupsi pada pukul 14:54 WIB, Ahad (3/12/2023), Gunung Marapi di Sumatera Barat, tercatat telah mengalami 36 kali letusan dan sebanyak 16 kali hembusan.

"Data tersebut kita catat mulai dari pukul 14.54 WIB, Ahad sore hingga pukul 23.59 WIB, Ahad malam," ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi, Ahmad Rifandi, Senin.

Disampaikan, frekuensi letusan setelah pukul 14.54 WIB itu, sudah mulai berkurang meski masih menyemburkan material pasir dan abu vulkanik.

Ia menyebutkan, lokasi jatuh abu vulkanik dari Gunung Marapi, tergantung arah angin.

Baca juga: Dulunya Sebesar Telur Itik, Ini Fakta Sejarah Gunung Marapi Sumbar, Asal Usul Nenek Moyang Minangkabau, Benarkah?

"Sejauh ini kita belum mendapatkan laporan adanya semburan abu vulkanik sampai ke pemukiman warga, termasuk Bukittinggi," ucapannya.

Sementara, untuk laporan yang tercatat Senin (4/12/2023), Gunung Marapi telah mengalami sebanyak 9 kali letusan dan 6 kali hembusan.

"Data tersebut kita catat dari pukul 00.00 WIB - pukul 06.00 WIB, Senin (4/12/2023). Kita akan terus melakukan pencatatan aktivitas dari Gunung Marapi tersebut," paparnya.

Gunung setinggi 2.891 meter di atas permukaan laut ini, pada Ahad (3/12/2023), mengalami erupsi sekitar pukul 14:54 WIB.

Baca juga: Bupati Agam Kunjungi Posko Pencarian Survivor Letusan Gunung Marapi Selasa Dinihari

Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sementara, lebih kurang 4 menit 41 detik.

Penulis: Hamriadi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: