Santunan Anak Yatim dan Bazar UMKM Warnai HUT PT Angkasa Pura II
PADANG (15/8/2023) - Manajemen Bandara Internasional Minangkabau (BIM) gelar kegiatan santunan anak yatim dan bazar UMKM dalam rangka memeriahkan HUT PT Angkasa Pura II ke-39.
Kegiatan santunan anak yatim tersebut dilaksanakan di Villa Rumah Kayu Lubuk Minturun tangga 12-13 Agustus 2023, menghardikan 100 santriwan santriwati dari empat Panti Asuhan yang ada di Padang.
Executif General Minangkabau, Siswanto mengatakan, santunan kali ini berbeda dari yang biasa dilakukan. Mereka diikutikan dalam program 'Minangkabau Summer Camp 2023' melalui wadah Employee Volunteer Program.
Program ini, melibatkan peran serta seluruh karyawan Kantor Cabang Bandara Internasional Minangkabau dalam berbagi kebahagiaan dan bermain bersama anak yatim.
Baca juga: Koperasi jadi Pilar Utama Ekonomi Daerah
"Alhamdulillah, kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh para santriwan/ti dengan beberapa perlombaan diantara nya adalah lomba yel-yel dan atraksi kreativitas dari para santriwan/ti," ungkap Siswanto.
Acara dilanjutkan dengan tausyiah dan doa bersama untuk perusahaan, agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan pada para pengguna jasa kebandarudaraan.
Dikatakan, memeriahkan HUT PT Angkasa Pura II ke-39 sekaligus Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, di selasar terminal BIM juga diselenggarakan Bazar UMKM.
"Bazar ini diikuti 20 UMKM Sumatera Barat dan binaan PT Angkasa Pura II KC Bandara Internasional Minangkabau," pungkasnya. (vri)
Baca juga: 136 Kelompok Masyarakat Terima Hibah Rp5,93 MIliar dari Dinas Pangan Sumbar
Penulis: Veri Rikiyanto
Editor: Mangindo Kayo
Sumber:
Berita Terkait
- Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi
- Polda Sumbar Tanam Jagung Manis untuk Sukseskan Asta Cita Presiden Prabowo, Ini Harapan Muhidi
- Pemprov Sumbar dan BPH Migas Sepakat Pertajam Pengawasan Penyaluran BBM dan Gas
- Nilai Proyek Fly Over Sitinjau Lauik Tembus Rp2,7 Triliun, Audy: Melalui Skema KPBU Bank Nagari Sanggupi Rp500 Miliar
- Dharmasraya Alami Deflasi Periode Oktober 2024