45 Unit Lagi, Bangunan Liar di Bypass Diratakan

Selasa, 17 November 2015, 16:31 WIB | News | Kota Padang
45 Unit Lagi, Bangunan Liar di Bypass Diratakan
Alat berat, meruntuhkan bangunan liar di sepanjang jalur 40 meter jalan Bypass Padang, Selasa (17/11/2015). Eksekusi bangunan liar ini berlokasi di Kecamatan Kuranji. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Penertiban bangunan liar di sepanjang jalur 40 meter jalan Bypass Padang, kembali dilanjutkan. Kali ini, Selasa (17/11/2015), eksekusi bangunan liar mengarah ke Kecamatan Kuranji. Tim eksekusi pembongkaran terdiri dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dibantu aparat kepolisian, TNI dan lainnya.

Pembersihan bangunan liar memulai aksinya dari SPBU Kapuak, Kuranji hingga Simpang Ketaping. Sebanyak lebih kurang 42 bangunan liar, berhasil dieksekusi tanpa perlawanan dari pemilik. Pagi itu, sebelum bergerak melakukan pembongkaran, seluruh tim melakukan apel gabungan di halaman Kantor Polsek Kuranji.

Apel gabungan ini dipimpin Komandan Propam Polresta Padang, AKP Sigit Saputra. Seluruh personil mendapat pembekalan, termasuk dari Sekda Padang, Nasir Ahmad. Sekitar pukul 09.30 WIB, seluruh personil bergerak menuju titik awal dimulainya eksekusi yakni di SPBU Kapuak Kuranji. Empat unit ekskavator disiapkan. Dalam menjalankan tugasnya, keempat alat berat ini terus dikawal aparat kepolisian.

Eksekusi pembongkaran kali ini terbilang cukup ringan, dibanding hari sebelumnya. Dimana, bangunan liar yang akan dibongkar, jumlahnya terbilang tidak cukup banyak. Apalagi sebelum eksekusi dilakukan, warga pemilik bangunan sudah mulai membongkar sendiri bangunan miliknya.

Baca juga: Iqbal-Amasrul, Hendri-Hidayat dan Fadli-Maigus Sah jadi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Pilkada Serentak 2024

Praktis, dua unit ekskavator dengan mudah merobohkan bangunan-bangunan yang terbuat dari kayu dan permanen, yang hampir kosong dari barang. Namun begitu, dalam pembongkaran tersebut, masih ada pemilik bangunan yang terpancing emosinya, dengan mengeluarkan kata-kata kasar kepada aparat kepolisian. Namun, hal ini ditanggapi dingin oleh petugas dan alat berat terus merobohkan bangunan tersebut.

Sepanjang eksekusi bangunan, Komandan Propam Polresta Padang, AKP Sigit Saputra terus memompa semangat aparat kepolisian dan Satpol PP untuk terus bekerja dengan cepat. "Tidak ada negosiasi lagi. Kita tak mau berlama-lama. Tidak ada alat yang diam. Keruk dan tinggalkan," ujarnya lewat pengeras suara dari atas mobil milik Polres itu.

Berkat dorongan semangat tersebut, aksi pembongkaran berlangsung cepat. Sekitar pukul 13.00 WIB, seluruh pembongkaran selesai dan apel gabungan akhir dilakukan di halaman Masjid Jamiatul Huda Simpang Ketaping.

Disebutkan Nasir Ahmad, pembongkaran yang dilakukan dari SPBU Kapuak Kuranji hingga Simpang Ketaping telah berlangsung lancar. Dikatakan, sebanyak 45 bangunan liar, praktis sudah dibersihkan dari jalur 40 meter jalan Bypass.

Baca juga: Dies Natalis ke-42 Jurusan Kesling Poltekkes Padang, Ini Tantangan dari Gubernur Sumbar

"Alhamdulilah, berkat usaha dan kerjasama kita bersama, mulai dari SPBU Kapuk Kuranji hingga Simpang Ketaping, sudah bersih dari bangunan liar," kata Sekda yang didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan Vidal Triza dan Kabag Pertahanan Amasrul, saat apel gabungan akhir, siang kemarin itu.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: