Gubernur Minta KPID Sumbar Antisipasi Penyebaran Hoaks di Lembaga Penyiaran Selama Pemilu

Selasa, 07 Februari 2023, 16:53 WIB | Kabar Daerah | Provinsi Sumatera Barat
Gubernur Minta KPID Sumbar Antisipasi Penyebaran Hoaks di Lembaga Penyiaran Selama Pemilu
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi.

PADANG (7/2/2023) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi mengingatkan, pada tahun-tahun politik ini terutama mendekati pelaksanaan masa kampanye Pemilu 2024, masyarakat sangat rentan dengan adu domba dengan berita hoaks.

"Salah satu penyebaran informasi yang sangat diminati berbagai lapisan masyarakat, melalui televisi dan radio. Untuk itu, KPID Sumbar harus dapat lebih intens dalam melakukan pengawasan isi siaran, agar suasana Pemilu 2024 nanti dapat berjalan kondusif," ungkap Mahyeldi saat menerima audiensi KPID Sumbar, di istana gubernuran, Selasa.

Pada momen itu, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Barat menyerahkan laporan pemantauan dan laporan kegiatan tahunan tahun 2022. Ini merupakan bentuk tanggung jawab KPID Sumatera Barat dalam pertanggungjawaban program dan kegiatan yang telah dirancang.

Selain itu, pertemuan ini dimaksudkan untuk berkoordinasi dalam memasifkan kegiatan pengawasan siaran di masa Pemilu sekaligus persiapan tuan rumah Hari Penyiaran Nasional (Hasiarnas) pada April 2023.

Baca juga: Literasi Media KPID Sumbar, Supardi: Peran Bundo Kanduang Dibutuhkan Atasi Dampak Negatif Siaran

Pada pertemuan ini, hadir Ketua KPID Sumbar, Rahmadi Sutrisno, Wakil Ketua KPID Sumbar, Eka Jumiati, Koordinator Bidang Kelembagaan, Edra Mardi, Koordinator Bidang Pengawasan Isi Siaran, Ficky Tri Saputra, Robert Cenedy serta Baldi Pramana serta Plt Diskominfotik Sumbar, Widya Hatta.

Dalam audiensi ini, Rahmadi Sutrisno menyampaikan ke gubernur, KPID telah berkoordinasi dengan Bawaslu Sumbar dan KPU Kota Padang. Selain itu, juga akan terus memastikan lembaga penyiaran baik televisi maupun radio, memedomani Kode Etik Jurnalistik serta P3SPS (Pedoman Perilaku Penyiaran-Standar Program Siaran) di masa kampanye Pemilu 2024 nanti.

Disamping itu, Gubernur Sumatera Barat menekankan agar Hasiarnas juga dapat dilakukan di Sumbar pada April mendatang. Diketahui, saat ini KPI Pusat belum memberikan SK Penunjukan tuan rumah.

Hasiarnas Diharapkan di Sumbar

Baca juga: Informasi Salah Bertebaran, KPID Sumbar: Pemerintah Butuh Lembaga Penyiaran Publik Lokal

Di mata Mahyeldi, Hasiarnas jika dilaksanakan di Sumatera Barat, akan memberikan dampak besar bagi perekonomian masyarakat sekaligus memacu kembali geliat kepariwisataan. Oleh sebab itu, sangat penting untuk dilakukan koordinasi bersama agar iven nasional tersebut bisa dibawa ke Sumatera Barat.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: