DPC PTGMI Padang Gelar Muscab

PADANG (7/8/2022) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI) Padang menggelar musyawarah cabang (Muscab) PTGMI di Hotel Rangkayo Basa, Ahad.

Ketua panitia Muscab, Leli Suryaningsih mengatakan agenda muscab kali ini bertujuan memilih ketua dan pengurus PTGMI Kota Padang periode 2022-2026, menggantikan Teddy Andriana yang telah habis masa jabatannya.

"Hari ini kita mengadakan Muscab yang dihadiri lebih dari separoh anggota PTGMI Padang. Agendanya memilih dan membentuk kepengurusan baru sehubungan dengan telah berakhirnya masa bakti kepengurusan lama yakni 2018-2022," terang Leli.

Leli menjelaskan, PTGMI merupakan sebuah organisasi profesi, dimana anggotanya adalah para terapis gigi atau yang dulu bernama perawat gigi.

Baca juga: Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan

Leli menjelaskan, terapis gigi merupakan seorang tenaga kesehatan yang tugas dan fungsinya promotif dan preventif (pencegahan dan edukasi) terhadap kesehatan gigi dan mulut.

"Di fasilitas kesehatan kita bermitra dengan dokter gigi, dimana pasien yang datang akan lakukan asuhan pelayanan kesehatan dan edukasi terhadap kesehatan gigi, setelah dilakukan asuhan jika ditemukan kasus yang berat maka diarahkan untuk tindakan kuratif dilakuan oleh dokter gigi," tambah Leli yang juga Ketua Program Pendidikan Berkelanjutan DPD PTGMI Sumatera Barat.

Sementara ketua DPC PTGMI 2018-2022 Teddy Andriana mengatakan, saat ini jumlah anggota DPC PTGMI Kota Padang berjumlah 126 orang, yang bertugas di fasilitas-fasilitas kesehatan di Kota Padang.

"Kita ingin mewujudkan PTGMI menjadi wadah berbagai informasi, termasuk memenuhi tuntutan perkembangan teknologi dalam upaya meningkatkan mutu dan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat," ucapnya.

Baca juga: Ketua DPRD Sumbar Ingatkan Siswa SMAN 16 Padang Jauhi Tawuran, Narkoba dan Pergaulan Bebas

Untuk program, PTGMI Padang kata Teddy sudah melakukan serangkaian kegiatan seperti edukasi kesehatan gizi terhadap masyarakat, bakti sosial dengan memberi penyuluhan ke panti asuhan dan sekolah, maupun mengikuti pelatihan den seminar bagi anggota.

Penulis:
Editor:
Sumber: