Sekda Pasaman Barat Pimpin Sertijab Camat Sungai Aur

PASAMAN BARAT (25/7/2022) - Sekda Pasaman Barat, Hendra Putra menegaskan, setiap jabatan akan dilakukan evaluasi terhadap kinerja. Apa yang telah dan akan dikerjakan, senantiasa diperhatikan dan dinilai masyarakat luas, lalu pada akhirnya akan dipertanggungjawabkan dihadapan tuhan yang maha kuasa. Sebab, jabatan adalah amanah dan kepercayaan.

"Saya berharap, saudara dapat menerima dengan baik, siap bekerja menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan profesional, kompeten dan kinerja yang tinggi," ungkap Hendra Putra saat memimpin serah terima jabatan (Sertijab) Camat Sungai Aur dari Sahdan kepada Armaizon, di aula kantor camat, Senin.

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan pelantikan dan sertijab Ketua TP PKK Kecamatan Sungai Aur dari Yus Sahdan kepada Susi Armaizon oleh Ayu Hendra.

Hendra Putra dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada camat yang baru saja dilantik. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada camat yang lama, atas kerja keras dan pengabdiannya selama menjabat sebagai camat di Sungai Aur.

Baca juga: Pendapatan Daerah Pasbar di Perubahan APBD 2024 Naik 2,37 Persen

"Kepada camat yang lama, kami ucapkan terima kasih atas kerja keras dan pengabdiannya. Beliau juga yang menginisiasi perpindahan kantor camat ini, yang dulunya berlokasi di belakang," ucap Hendra Putra.

Dia menjelaskan, camat merupakan perangkat daerah yang diharapkan dapat merealisasikan berbagai program kerja dan kebijakan daerah.

Camat diharapkan dapat memanfaatkan seluruh potensi, merangkul dan mengayomi segenap elemen yang ada di wilayah, serta melakukan komunikasi dan koordinasi yang maksimal dengan seluruh OPD serta unsur Forkopimca.

"Memanfaatkan seluruh potensi baik sumber daya manusia dan sumber daya alam dalam wilayah untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat bagi kemajuan wilayah."

Baca juga: 13 Perguruan Tinggi jadikan Pasbar Lokasi KKN-PPM, Ini Pesan Sekda

"Kami juga berharap, agar camat dapat mencari solusi cepat dan tepat dalam menyelesaikan berbagai masalah tanpa mengabaikan musyawarah dan adat istiadat," jelasnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: