Warga RT 07 Keluhkan Sampah Kiriman dari Irigasi Teknis di Hamparan Sawah Surau Gadang ke Wali Kota
PADANG (22/10/2021) - Warga RT 07/RW 1, Wirzal Hidayat mengeluhkan sampah kiriman dari saluran buang irigasi teknis yang berakhir di komplek perumahan tempatnya bermukim.
Setiap kali air irigasi dialirkan petani ke sawah sekitar pemukiman yang berada di hamparan persawahan terluas di Kota Padang itu, air langsung meluap kejalan. Karena, selain debit air yang besar, juga dipicu ikut terangkutnya aneka sampah yang dibuang warga di hulu ke dalam sungai.
"Hujan maupun tak hujan, kalau petani sudah mengalirkan air, maka komplek kami pasti 'terendam.' Karena, saluran drainase tersumbat oleh sampah kiriman," ungkap Wirzal saat berdialog dengan Wako Padang, Hendri Septa di Masjid Al Hidayah, Belakang Pasar Nanggalo, Padang.
Momen dialog itu merupakan rangkaian kegiatan Jumat Keliling (Jumling) Wali Kota Padang di Kecamatan Nanggalo. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Jumat Berkah sekaligus Berkantor di Kecamatan yang dilakukan setiap akhir pekan.
Baca juga: Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya
Ini dilakukan pemimpin Kota Padang tersebut, guna mendekatkan diri sekaligus mendengarkansecara langsung aspirasi masyarakat yang ia pimpin. Di samping menyerap aspirasi, ia juga bertindak sebagai khatib atau mengimami shalat Jumat.
Usai shalat Jumat, Hendri kerap menggelar dialog terbuka sembari menyerap aspirasi jamaah/warga. Ia berharap, dengan menjemput aspirasi tersebut pembangunan di Kota Padang bisa merata dan berlangsung dengan baik. Sejumlah kepala OPD terkait dilingkup Pemko Padang, komplit hadir mendampingi.
Dikadukan Wirzal, sampah kiriman yang dibawa dari saluran irigasi teknis itu ke kawasan pemukiman warga mulai dari pempers balita, plastik, batang pisang hingga bangkai ayam. Segala macam sampah yang ada di tempat pembuangan sampah, mengalir dari salurah irigasi ini. Hampir tiap minggu, terangnya, warga goro besar-besaran bersihkan sampah yang jumlahnya luar biasa itu.
"Karena sampah kiriman sangat banyak, membuat drainase tersumbat. Parahnya, saluran pembuangan ke aliran Batang Kuranji, tak berfungsi optimal lagi. Karena, saluran irigasi telah tertimbun dengan munculnya pemukiman baru penduduk," ujar Wirzal.
Baca juga: Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah
Anggota DPRD'Padang, Faisal Nasir yang juga hadir dalam kesempatan itu, membenarkan keluhan Wirzal. Menurutnya, dia telah beberapa kali mengalokasikan dana aspirasi ke kawasan ini mengatasi banjir dan pembuatan saluran pembuangan air. Tapi, belum ada titik temu.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya