Bupati Solsel Kunjungi Perantau S3 di Jakarta, Ini yang Dibicarakan
JAKARTA (21/10/2021) - Bupati Solok Selatan, Khairunas menegaskan, Kota Solok berserta Kabupaten Solok dan Solok Selatan, memiliki banyak potensi wisata yang jika diintegrasikan akan jadi satu kawasan wisata terpadu antara 3 daerah bertetangga tersebut.
"Salah satu titik persoalan yang harus didorong bersama untuk mewujudkan wisata terintegrasi itu adalah perbaikan ruas jalan nasional yang berada di Kabupaten Solok tepatnya antara Alahan Panjang dan Surian yang mengalami kerusakan parah. Sehingga, menyebabkan akses ke Solok Selatan pun ikut terganggu karena melewati ruas jalan tersebut," ungkap Khairunas saat berdialog perantau di Sekretariat DPP S3 (Solok Saiyo Sakato) di Senen, Jakarta Pusat, Kamis.
Dikatakan Khairunas, Pemkab Solok Selatan sudah mengkomunikasikan persoalan ini ke gubernur, bupati Solok dan pihak lainnya. Tapi, hasilnya masih belum memuaskan. "Sebelum kesini pun, siang tadi, kami sudah bertemu dengan pejabat di Kementerian PU-PR. Ini semua sebagai upaya mendorong perbaikan jalan nasional menuju Solok Selatan, termasuk memperbaiki kerusakan jalan di wilayah Kabupaten Solok," ungkapnya.
Turut hadir Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi, Zigo Rolanda (ketua DPRD), Syamsurizaldi (Sekdakab), Putra Nusa (Asisten Perekonomian) serta sejumlah pimpinan OPD.
Baca juga: Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
Di pihak DPP S3, hadir Sekjen Solok Saiyo Sakato, Edi Moeras mewakili Ketua Umum DPP S3 Firdaus Oemar yang berhalangan hadir. Kemudian, Dewan Pakar yang juga Wakil Ketua MUI Bidang Pengembangan Ekonomi Umat, Dr Fikri Bareno, Sekjen Dai Rantau Minang, Darmilus, Jhoni Ersal Dt Rajo Panghulu serta sejumlah pengurus S3 lainnya.
Dikesempatan itu, Khairunas menyampaikan rasa bahagianya dapat bersilaturahmi dengan organisasi perantau Solok Saiyo Sakato di Jakarta atau yang dikenal dengan S3 tersebut.
"Kami sangat bahagia dan bersemangat untuk hadir bersilaturahmi dengan para perantau S3 di sini. Solok Selatan, Kota Solok dan Kabupaten Solok tidak terpisahkan satu dan lainnya dan akan tetap bersatu," ungkap Khairunas.
Dikesempatan itu, Khairunas menyambut baik ide wisata terintegrasi sebagaimana yang disampaikan Sekjen S3 dan perantau lain dalam silaturahmi tersebut.
Baca juga: Bukittinggi masih jadi Destinasi Wisata Favorit, Ini Indikatornya
Selain itu, salah seorang perantau yang juga Sekjen Dai Rantau Minang, Darmilus turut mendukung ide wisata terintegrasi antara tiga kabupaten/kota yang dulunya berada dibawah satu wilayah administratif Kabupaten Solok tersebut. Apalagi, Solok Selatan juga dikenal dengan banyak potensi wisatanya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar
- Sosper No 8 Tahun 2019, Mario: Kesejahteraan Masyarakat di Beberapa Daerah masih Tertinggal
- DPRD Solsel Konsultasikan Pelaksanaan Tindak Lanjut Rekomendasi DPRD atas LKPj Kepala Daerah
- Sosper No 8 Tahun 2018, Nurfirmanwansyah: Nilai Ekonomi Sampah Belum Tergarap
- Pansus LKPj Kepala Daerah DPRD Solsel Kunjungan ke DPRD Provinsi, Ini Kata Sekwan