Kisruh Belajar Tatap Muka di Padang, Budi: Fokus Indikator PPKM, Pengetatan Longgar Sendiri
Sehingga, Disdikbud Padang menerbitkan Surat Edara (SE) No: 421.1/6985 tersebut. Isinya, menetapkan PTM kembali ke sistem Daring (online) terhitung tanggal 6 sampai 18 Oktober 2021. Jika siswa mengalami kesulitan belajar secara Daring, sekolah bisa melayani siswa untuk hadir di sekolah dalam rangka pelayanan konsultasi/bimbingan belajar. Dalam hal ini, sekolah mengatur jadwal pertemuan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat.
Pj Sekda Padang, Arfian kepada wartawan usai rapat internal menindaklanjuti diterbitkannya Inmendagri 48/2021 mengatakan, tetap membuka kembali PTM bagi murid tingkat SD dan SMP meski Padang masih berada dalam PPKM Level 4.
"PTM ini dilaksanakan dengan menjalankan protokol kesehatan (Prokes) secaraa ketat dan aturan terkait lainnya. Kita harap, sekolah selalu mengawasi dengan baik," ungkap Arfian kepada wartawan usai menggelar rapat dengan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkup Pemko Padang, Selasa (5/10/2021).
Baca juga: Budi: Padang Menuju Kota Bangkrut
Arfian optimistis, dalam dua pekan ke depan, bisa menurunkan status PPKM Kota Padang ke Level 3. Selain itu, Arfian mengaku bersyukur, meski berada di PPKM Level 4, Padang sudah dapat membuka proses belajar mengajar (PBM) tatap muka bagi peserta didik di tingkat SD dan SMP se-Kota Padang per 4 Oktober 2021.
Vaksinasi Sudah 38%
Selain itu, Arfian yang baru dilantik jadi Pj Sekda itu mengaku heran, dengan keputusan pemerintah yang masih menetapkan Kota Padang di PPKM Level 4. Menurutnya, semua indikator untuk bisa turun level, sudah terpenuhi.
"Saat ini, capaian vaksinasi di Kota Padang sudah di atas angka 38 persen," terangnya. "Kita menargetkan, maksimal sebanyak 726 ribu orang warga sudah divaksin hingga akhir tahun nanti. Dengan jumlah itu, berarti kita sudah bisa mencapai level vaksinasi kekebalan kelompok," imbuhnya.
Arfian juga mengimbau masyarakat, agar ikut berperan aktif mendukung Pemko Padang dengan melaksanakan vaksinasi, sehingga target vaksinasi yang ditetapkan itu bisa tercapai.
Sementara, dikutip dari rilis Pemko Padang, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim), Amrizal Rengganis yang juga Juru Bicara Pemko Padang memastikan, PTM tetap berjalan seperti rencana semula.
"Kita memang sedang mencoba melakukan sekolah tatap muka, tapi kalau ada peserta didik yang ingin secara Daring, juga dipersilahkan," terangnya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya