Hendri Septa Apresiasi Vaksinasi di MTs Al Furqan
PADANG (29/9/2021) - Wali Kota Padang, Hendri Septa mengapresiasi tenaga kependidikan di MTs Al Furqan yang ikut menggelar vaksinasi Covid19 bagi peserta didik. Menurutnya, vaksinasi ini selain melindungi peserta didik dari penularan Covid19 sekaligus mendukung capaian vaksinasi di Kota Padang yang terus dikebut guna memenuhi target pemerintah pusat.
"Kita berterima kasih pada MTs Al Furqan yang menggelar program vaksinasi massal bagi murid-muridnya, hari ini. Alhamdulillah, hal ini dapat menambah capaian vaksinasi di Kota Padang," ucap Hendri Septa sewaktu meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi peserta didik MTS Al Furqan, Jalan Kenanga, Rawang Panjang, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto tangah, Rabu pagi.
Dalam pelaksanaan vaksinasi massal yang didukung Puskesmas Dadok Tunggul Hitam itu, juga dihadiri Lurah Dadok Tunggul Hitam, Engky Espito beserta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Hendri menyebut, seyogyanya vaksinasi bagi peserta didik (usia di atas 12 tahun) tersebut dilakukan sebagai persiapan pelaksanaan belajar tatap muka, jika Kota Padang sudah lepas dari status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
Baca juga: 3 Anggota DPRD Mentawai Dicokok Pesta Narkoba Bersama Seorang Kontraktor
Karenanya, diharapkan semua siswa SMP dan MTs sederajat di Kota Padang dapat divaksin sebagai herd immunity atau upaya mewujudkan kekebalan tubuh bagian upaya melindungi diri dari penyebaran Covid19.
"Alhamdulillah, pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar SMP atau MTs di Kota Padang terus berjalan dengan sangat baik sejauh ini. Bahkan orang tua siswa yang belum divaksin juga melakukannya begitu juga masyarakat sekitar sekolah dan warga lainnya. Kita menargetkan vaksinasi bagi siswa SMP sederajat yakni sebanyak 45 ribu orang," bebernya.
Dia membeberkan, saat ini Pemerintah Kota Padang bertekad setotal mungkin mengejar capaian vaksinasi Covid19 di Kota Padang.
Pasalnya, akibat capaian vaksinasi yang masih relatif rendah atau masih di bawah target menyebabkan Kota Padang lagi dan lagi diminta Pemerintah Pusat memperpanjang penerapan PPKM Level 4.
Baca juga: Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan
Hampir dua bulan, Padang masih berada di status PPKM Level 4 dan teranyar diperpanjang lagi sampai 4 Oktober 2021. "Ini memiliki dampak cukup besar, di samping membatasi kegiatan perekomian warga juga tak membolehkan belajar tatap muka bagi peserta didik," ungkapnya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
- Ketua DPRD Padang 2024-2029 Diemban Muharlion, Wakil Ketua Dijabat Mastilizal Aye, Osman Ayub dan Jupri
- Arnedi Yarmen jadi Ketua Tim Kampanye Muhammad Iqbal-Amasrul, Struktur Dibentuk hingga Kelurahan
- Aplikasi Silon Macet Saat PKS-Demokrat Daftarkan M Iqbal-Amasrul ke KPU Padang
- M Iqbal-Amasrul jadi Paslon Pertama Mendaftar ke KPU Padang, Ngaku Tak Gentar dengan Lawan Tajir
Gafnel Dt Basa Pimpin FKDT Agam, Ini Pesan Bupati
Kabar Daerah - 21 September 2024
Kelurahan Kubu Gulai Bancah Ditetapkan jadi Desa Cantik
Kabar Daerah - 20 September 2024
PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT
Kabar Daerah - 19 September 2024
10 Anak Terlibat Peredaran Narkoba di Padang Selang 3 Bulan Terakhir
Kota Padang - 18 September 2024
DPRD Padang Sahkan Peraturan Tata Tertib dan 4 Pimpinan Defenitif
Kota Padang - 14 September 2024