Perumda-AM Padang Rehab Rumah Warga Tak Mampu di Kampung Koto

PADANG (30/7/2021) - Wali Kota Padang, Hendri Septa meresmikan program bedah rumah bantuan dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda-AM) Padang, Jumat siang. Rumah yang direhab ini berlokasi di lingkungan sumber Air BUMD tersebut, di Kampung Koto, Kelurahan Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo.

Di kesempatan itu, Hendri mengapresiasi Perumda-AM Padang yang telah bersedia membuatkan rumah untuk Almiwandri (42), seorang buruh bersama sang istri, Elvia Destuti dan dua orang anak mereka.

"Alhamdulillah, semoga yang telah dilakukan ini dibalas pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT," harap Hendri saat memberikan sambutan.

Hendri mengharapkan, bantuan untuk masyarakat yang tidak berkecukupan disekitar intake Perumda-AM ini, dapat disyukuri dan dijaga dengan baik. Sebagaimana, pembangunan atas rumah yang dibedah ini diselesaikan dalam waktu kurang lebih satu bulan.

Baca juga: BEDAH RUMAH: Di Pessel, 115 RTLH Dibantu Pemkab dan Baznas

"Bedah rumah ini terhimpun dari zakat karyawan/karyawati Perumda AM Kota Padang yang telah dikumpulkan dan sebagiannya telah disalurkan ke Badan Amil Zakat (BAZ) Padang," ungkapnya.

"Kita juga berharap, hal serupa dilakukan BUMD/BUMN atau instansi lainnya. Sehingga, akan banyak lagi warga Padang yang sebelumnya tinggal di rumah tak layak huni, dapat tinggal di rumah yang representatif hasil bantuan bedah rumah," harapnya.

Sementara, Direktur Utama (Dirut) Perumda-AM Padang, Hendra Pebrizal mengucapkan terimakasih pada wali kota yang selalu berkenan memberikan dukungan di setiap kegiatan.

Hendra juga berpesan pada Almiwandri dan keluarga sebagai penerima bantuan bedah rumah, untuk mensyukuri dan memanfaatkan rumah tersebut terutama merawatnya dengan baik.

Baca juga: Tahun Anggaran 2023 Diusulkan 21 Unit: Benny Yusrial Tinjau Realisasi Bedah Rumah di ABTB

"Insya Allah, kita di Perumda-AM berkomitmen untuk terus berupaya membantu pemerintah dalam memberikan perhatian pada masyarakat. Salah satunya, dengan bantuan bedah rumah. Hal ini juga sebagai bentuk empati kita di masa pandemi Covid19 yang masih mewabah," pungkas Hendra.

Penulis:
Editor:
Sumber: