STKIP PGRI Sumbar Siap Bersinergi untuk Anak Nagari Tanahdatar Kuliah di Perguruan Tinggi
VALORAnews - Peningkatan sektor pendidikan yang menjadi salah satu program utama pembangunan Tanah Datar yang bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakatnya, karena memang Luhak Nan Tuo tidak mempunyai potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah yang bisa memberikan sumbangan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Ternyata, keseriusan Pemkab Tanahdatar mendapat perhatian dari Dr Dasrizal, ketua Yayasan Pendidikan PGRI Sumbar yang merupakan putra asli Tanahdatar untuk turut membantu kesuksesan program pendidikan.
Hal ini terungkap dalam acara Dialog dan Audiensi Wabup Tanahdatar, Zuldafri Darma bersama Wali Nagari Limo Kaum bersama Wali Jorongnya serta Wali Jorong se Nagari Batipuah Baruah, di Rumah Dinas Wabup di Ponco Malana, Rabu (19/8/2020) malam.
"Saya bertemu Pak Wabup seminggu lalu di sebuah kegiatan di Balimbiang. Dalam kesempatan singkat itu, beliau memaparkan bagaimana Tanahdatar begitu concern agar generasi muda usia sekolah tetap bisa melanjutkan pendidikan bahkan sampai perguruan tinggi. Karena melihat tekad beliau, saya pun berfikir sebagai putra asli Tanahdatar, siap membantu sesuai bidang saya," ungkap H Dasrizal.
Baca juga: Zuldafri Darma Terima Aspirasi Nagari Padang Magek di Masa Reses I Tahun 2024
Dasrizal memaparkan, STKIP PGRI Sumbar merupakan sebuah perguruan tinggi swasta yang berada di Padang yang telah berdiri sejak tahun 1970-an dan telah melahirkan sarjana dan alumni sampai 25 ribuan dengan 14 Program Studi saat ini.
"STKIP PGRI Sumbar siap menerima anak usia sekolah untuk berkuliah di sana. Kita gratiskan uang pengembangan sampai 70% atau hanya Rp 1 juta, bisa masuk kuliah di sana. Setelah kuliah, kita juga punya berbagai program beasiswa, sehingga juga akan membantu mahasiswa nantinya," ujar Dasrizal.
Sementara, Zuldafri Darma mengungkapkan, ia sengaja melaksanakan dialog dan audiensi bersama Wali Nagari Limo Kaum bersama seluruh Wali Jorongnya dan Wali Jorong se Nagari Batipuah Baruah untuk menyampaikan potensi yang ada di STKIP PGRI Sumbar.
"Seperti yang telah kita tekadkan, bahwa tidak ada anak usia sekolah di Tanahdatar yang tidak bersekolah karena alasan tidak ada biaya, begitu juga dengan masuk perguruan tinggi Negeri juga dibantu Pemda dan Baznas Tanah Datar," ujar dia.
Baca juga: Tanahdatar Sosialisasikan Manfaat Vaksin Covid19
"Namun, kita juga temui di lapangan, ada anak kita yang tidak lulus di Perguruan Tinggi Negeri tapi tetap semangat ingin kuliah, karena takut kuliah di swasta karena dana untuk kuliah dibutuhkan cukup besar," tambah dia.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Zuldafri Darma Terima Aspirasi Nagari Padang Magek di Masa Reses I Tahun 2024
- 150 Korban Banjir Lahar Dingin Tanah Datar Dibangunkan Rumah Relokasi di BBI Rambatan
- Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket PDRP di Rambatan
- 16 Warga Sungai Tarab Ikuti Pelatihan Menjahit Bed Cover selama 240 Jam Pelajaran, Fasilitasi Pokir Arkadius
- Sukses jadikan Istri dan Anak Hafiz 30 Juz, Budiman Siap Emban Amanah Kepala Daerah Tanah Datar, Ini Visi Misinya
BWA Salurkan Wakaf 20 Ribu Mushaf Al Quran di Tanah Datar
Kab. Tanah Datar - 13 September 2024
Gubernur Sumbar Salurkan 650 Paket PDRP di Rambatan
Kab. Tanah Datar - 23 Agustus 2024