Padangpanjang Bertekad jadi Kota Koperasi Syariah, Fadly: Konversi Tuntas Dalam 5 Tahun
Menurutnya, koperasi yang saat ini sudah aktif, baik itu koperasi produsen, koperasi konsumen, koperasi jasa, koperasi simpan pinjam dan lainnya harus berada pada kesatuan ekosistem yang terintegrasi satu sama lain.
"Saat ini, sumber dan saluran pembiayaan yang ramah untuk UMKM dan koperasi tengah kami benahi dan LPDB sudah kita tetapkan 100 persen penyalurannya untuk koperasi dengan prosedur yang lebih mudah," tuturnya.
Sementara, Ketua Dekopin Sumbar, Hendra Irwan Rahim mengatakan, Covid19 telah berdampak di berbagai sektor termasuk UKM dan Koperasi.
Baca juga: K3S Insisiasi Gerakan Puasa Senin-Kamis di SD se-Kota Padang Panjang, Ini Kata Wali Kota
Selain itu, Hendra mengimbau, pengelola koperasi juga memanfaatkan teknologi informasi. Kemudian, koperasi hendaknya beralih ke pola syariah, karena Sumatera Barat berlandaskan Adat Bersandi Syarak, Syarak Bersandi Kitabullah, seperti yang telah dilakukan Kota Padangpanjang.
Hadir pada acara tersebut sejumlah kepala daerah, Sejumlah pejabat Pemprov Sumbar, pejabat dari sejumlah daerah di Sumbar.
Peringatan Hari Koperasi ke-73 ini, juga disaksikan secara virtual melalui aplikasi zoom. (ben)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 2 Km Badan Jalan Nasional di Jalur Lintas Sumatera Lembah Anai Amblas
- Banjir Bandang Landa 3 Kabupaten di Sumbar, 15 Orang Meninggal Dunia dan 16 Orang Luka
- Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar
- Pendaftaran Calon Tamtama Polri Gelombang I Dibuka hingga 21 September 2022
- Diskominfo Ajak Masyarakat Segera Beralih ke Siaran Digital, Ampera: Literasi Tontonan Diperlukan