4 Pasien Dinyatakan 'Bebas' Covid19 di Sumbar, Pertambahan Kasus Terus Melonjak
- 1. Pria 78 th, warga Padang Pasir, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang.
- 2. Wanita 12 th, warga Padang Pasir, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang.
- 3. Wanita 34 th, warga Parak Karakah, pekerjaan pegawai BUMN, diduga terpapar dari tempat kerja, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 4. Pria 26 th, warga Anduriang, pekerjaan karyawan toko Pasar Raya, terinfeksi karena sebagai karyawan toko di Pasar Raya Padang, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 5. Wanita 43 th, warga Aia Tawa Barat, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 6. Wanita 54 th, warga Pagambiran, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 7. Wanita 28 th, warga Banda Buek, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 8. Wanita 60 th, warga Alai Parak Kopi, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 9. Balita (wanita) 4 th, warga Alai Parak Kopi, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 10. Balita (wanita) 2 th, warga Alai Parak Kopi, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- 11. Wanita 51 th, warga Parak Laweh, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Kabupaten Limopuluah Kota:
- 1. Pria 52 th, warga Taeh Baruah, pekerjaan garin mesjid, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Perkembangan Covid19 di Sumbar yang datanya dihimpun dari berbagai rumah sakit dan gugus tugas Kabupaten Kota se-Sumatera Barat, hingga pukul 14.00 WIB yakni Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 8.920 orang.
Kemudian, proses pemantauan 289 orang, dengan rincian karantina Pemda 31 orang dan 258 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan 8.631 orang. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 735 orang. Dari 735 PDP tersebut, 52 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 683 orang. (kyo)
Baca juga: BNPB: Status Gunung Marapi jadi Siaga Darurat
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PKD 2024 Berakhir, Audy Joinaldy: Promosi Budaya Diperlukan, Komunitas Seniman Butuh Dukungan Finansial
- Irsyad Safar: Event PKD Bisa Pengaruhi Gerakan Pelestarian Kebudayaan
- Pemprov Sumbar Pastikan Telah Libatkan Sanggar Darak Badarak di Belasan Kegiatan, Luhur: Dilakukan Profesional
- Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
- Dinobatkan jadi Ketua Matra Sumbar, Audy Joinaldy Dianugerahi Gelar Kanjeng Pangeran Aryo Suryo Negoro