Unand Buka Kelas Kiat Menembus Jurnal Terindeks Scopus
VALORAnews -- Sedikitnya, 400 orang dosen dan mahasiswa pascasarjana Universitas Andalas, ikuti Seminar Sehari Kiat Publikasi Artikel Ilmiah Terindeks Scopus, Selasa (10/3/2020) di Gedung Convention Hall (CH) Unand Kampus Limau Manis, Padang.
Wakil Rektor I Unand, Prof Mansyurdin berpesan, semua kebutuhan para dosen khususnya dosen muda dan para mahasiswa pascasarjana, akan difasilitasi melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dalam publikasi artikel ilmiah terindeks scopus, khusus Q1 dan Q2, bukan lagi Q3 dan seterusnya.
"Fasilitasi itu untuk mewujudkan merdeka belajar, agar tidak ada lagi kesan bahwa masuk Unand itu mudah namun keluarnya susah," ungkap Prof Mansyurdin saat membuka seminar yang berlangsung sehari penuh itu.
Dia juga berterima kasih, atas inisiasi acara yang diinisiasi LPPM dengan Majelis Dosen Muda (MDM) Unand itu. Karena, kegiatan ini akan menunjang kinerja penelitian, pengabdian pada masyarakat dan inovasi Universitas Andalas 2020.
Baca juga: Gubernur Sumbar Ucapkan Terima Kasih Atas Semangat Kerelawanan yang Ditumbuhkan PMI
Seminar ini menghadirkan narasumber Prof Dian Fiantis, seorang Profesor Ilmu Tanah pakar Morfologi dan Klasifikasi Tanah di Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Unand yang juga narasumber di Kementerian Riset Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Selain produktif dalam mempublikasikan artikel ilmiah di jurnal terindeks scopus, Prof Dian juga produktif dalam mempublikasikan artikel ilmiah populer di The Conversation.com dan media massa lainnya. Dia juga dijuluki sebagai Perempuan Pemburu Abu Vulkanik (Gunung Api).
Dalam sesi seminar, dimoderatori Prima Fithri MT (Dosen Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Unand). Meskipun masih dosen muda, Fithri juga produktif dalam mempublikasikan artikel ilmiah di jurnal terindeks scopus. Duo perempuan akademisi yang bertugas sebagai narasumber dan moderator tersebut disambut dengan meriah oleh peserta yang hadir memenuhi lantai 1 dan juga sampai di lantai 2 gedung CH Unand.
Selain sosialisasi dan seminar, menurut Ketua LPPM Unand, Uyung Gatot S Dinata, acara ini akan dilanjutkan dengan agenda pembagian peserta kelas-kelas klinik lanjutan sesuai bidang ilmu bagi peserta yang sudah menyiapkan data penelitian dan atau draft artikel ilmiahnya.
Baca juga: Tim PKM-MNM Unand Latih Warga Dua Desa di Mentawai Pengolahan Pisang dan Talas
Kelas Klinik tersebut berjumlah enam kelas dari A sampai F, sesuai dengan bidang keilmuan para dosen muda dan mahasiswa pascasarjana. "Kelas Klinik akan diselenggarakan secara reguler setiap minggu selama satu semester, sesuai dengan kurikulum yang disiapkan LPPM bersama para fasilitator atau narasumber per bidang ilmu," ungkapnya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
- Kunjungan Kerja Ketua Sementara DPRD DKI Jakarta ke DPRD Sumbar, Ini Kata Irsyad Safar
- Granat Sumbar: Gerakan Anti Narkoba Layak Masuk Kurikulum Muatan Lokal di Setiap Satuan Pendidikan
- Ini Harapan Gubernur Sumbar pada Peringatan Harhubnas 2024
- Gubernur Sumbar Ucapkan Terima Kasih Atas Semangat Kerelawanan yang Ditumbuhkan PMI
Kelurahan Kubu Gulai Bancah Ditetapkan jadi Desa Cantik
Kabar Daerah - 20 September 2024
PILKADA 2024: Di Pessel, Pemilih Berkurang 555 Orang di DPT
Kabar Daerah - 19 September 2024
PILKADA 2024, BAWASLU: Masyarakat jangan Takut Melaporkan Kecurangan
Kabar Daerah - 19 September 2024
Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra, Sumbar Cetak Hattrick
Kabar Daerah - 19 September 2024