Tambang Ombilin Sawahlunto jadi Warisan Dunia, Novrial: Maksimalkan Peluang Wisata Sejarah Ini
VALORAnews - Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, Novrial mengatakan, kawasan tambang batubara di Kota Sawahlunto, telah ditetapkan Unesco jadi warisan dunia. Ini sekaligus jadi warisan kedua belas di Indonesia.
"Kita harus memanfaatkan peluang besar ini dengan mengemas narasi sejarah yang kreatif untuk menarik minat wisatawan agar berkunjung dan berlama-lama di daerah kita," tutur Novrial sewaktu membuka acara Pelatihan dan Peningkatan Sadar Wisata, Kamis (5/12/2019) di Kota Padangpanjang.
Kegiatan ini bertema "Siap Mendukung Warisan Kawasan Tambang Batu Bara Ombilin."
Dikatakan, situs warisan dunia ini juga bercerita tentang sejarah perkereta apian di Sumatera Barat. Jaringan kereta api dibangun untuk mengangkut batubara yang ditemukan di Sawahlunto menuju Pelabuhan Telukbayur di Kota Padang.
Baca juga: Bukittinggi masih jadi Destinasi Wisata Favorit, Ini Indikatornya
"Ada cerita yang panjang di sini. Diharapkan dengan pelatihan ini meningkatkan pemahaman untuk memanfaatkan peluang pariwisata yang besar ini," terangnya.
Pelestarian warisan budaya dunia Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto (OCMHS) ini, melibatkan dukungan Kabupaten/Kota yang dilalui jaringan kereta api yaitu Kota Padang, Padangpariaman, Tanahdatar, Padangpanjang, Sijunjung dan Sawahlunto.
Acara yang dilaksanakan selama dua hari 5-6 Desember 2019 itu, diikuti pemandu wisata dari berbagai kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan staf dinas pariwisata Kabupaten/Kota terkait.
Pemateri dari Asdep Warisan Budaya Kemenko PMK, Pamuji Lestari, Dinas Pariwisata Sumatera Barat, BPCB Sumatera Barat dan DPD ASPPI Sumatera Barat. (jen)
Baca juga: Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 2 Km Badan Jalan Nasional di Jalur Lintas Sumatera Lembah Anai Amblas
- Banjir Bandang Landa 3 Kabupaten di Sumbar, 15 Orang Meninggal Dunia dan 16 Orang Luka
- Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar
- Pendaftaran Calon Tamtama Polri Gelombang I Dibuka hingga 21 September 2022
- Diskominfo Ajak Masyarakat Segera Beralih ke Siaran Digital, Ampera: Literasi Tontonan Diperlukan