Mahyeldi Paparkan Geliat Ekonomi Kreatif Padang di Ajang ICCF

VALORAnews - Wali Kota Padang, Mahyeldi Kota Padang mengungkapkan, ibu kota provinsi Sumatera Barat ini memiliki berbagai macam industri ekonomi kreatif yang tersebar di setiap kecamatan. Industri tersebut di antaranya periklanan, film, animasi dan video, desain produk, seni pertunjukan, fotografi, kriya, kuliner, penerbitan serta televisi dan radio.

"Untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif, Pemko Padang membangun komitmen dan kerja nyata dari empat aspek utama, yaitu akademisi, pelaku bisnis, komunitas dan pemerintah," ungkap Mahyeldi saat memaparkan perkembangan ekonomi kreatif di kota yang ia pimpin, pada acara Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) di Ternate, Maluku Utara, Rabu (4/9/2019).

Dari segi kelembagaan dan kebijakan, terang Mahyeldi, juga telah dimasukkan kedalam 11 program unggulan Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2019-2024 yaitu membangun ekonomi lokal masyarakat berdasarkan potensi wilayah.

Pemko Padang, terangnya, juga telah membentuk beberapa komunitas kreatif di antaranya komunitas film daerah dan komite ekonomi kreatif daerah. "Hal tersebut dilakukan supaya industri ekonomi kreatif di Kota Padang terus berkembang," tambahnya.

Baca juga: Prodi Pariwisata ISI Padang Panjang Datangkan Direktur Pemasaran Kemenpar, Ini Targetnya

Langkah lain yang juga telah diupayakan dalam pengembangan industri kreatif ini yaitu, pengembangan infrastruktur, pengembangan ekosistem serta meningkatkan jumlah pemasaran. "Semoga usaha yang dilakukan Pemko Padang ini, dapat meningkatkan perkembangan industri kreatif ke arah yang lebih baik," tutupnya.

Pada festival bergengsi itu, sejumlah pembicara yang telah dikenal sepak terjang dan prestasinya dalam memajukan industri kreatif di daerahnya, didapuk mempresentasikan hasil kerjanya di hadapan forum ICCC.

Dimana, Mahyeldi tampil pada Panel I bersama Wali Kota Tangerang, Airin Rachmi Diany, Saelani (Wali Kota Pekalongan), Acmad Fahmi (Wali Kota Sukabumi) dan Chairul Saleh (Asisten Deputi Peningkatan Daya Saing Ekonomi Kawasan RI).

Hadir dikesempatan tersebut, Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif RI, Hari Sungkari, Deputi IV Kemenko Bidang Perekonomian, Rudy Salahuddin, Gubernur Maluku Utara, Abdul Ghani Kasuba, Gubenur Riau, Syamsuar, Wali Kota Ternate, Burhan Abdurrahman, Wali Kota Padangpanjang, Fadly Amran dan beberapa tamu undangan lainnya. (rls/vry)

Baca juga: Mendagri Minta Pemerintahan Daerah Manfaatan Potensi Gim untuk Menambah PAD

Penulis:
Editor:
Sumber: