Wagub Sumbar jadi Saksi Pernikahan Anak dari Staf Biro Humas

VALORAnews - Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit jadi saksi nikah sekaligus memberikan nasehat perkawinan bagi Ricky Asrijal dengan Cici Paramida, Jumat (2/8/2019).

Ricky Asrijal merupakan anak pertama dari Syamsurizal, staf Biro Humas Setda Provinsi Sumbar. Prosesi pernikahan ini berlangsung khidmat dan lancar, di kediaman mempelai perempuan, Jl Palangkaraya P 28 Asratek, Ulak Karang, Padang.

Prosesi ijab kabul berjalan lancar. Ricky Asrijal dengan mantap mengucapkan janji sucinya di depan penghulu. Nasrul Abit sebagai saksi pihak laki-laki langsung mengesahkan. Maka keduanya resmi menjadi pasangan suami istri.

Begitu selesai akad nikah, Syamsurizal nampak berucap syukur. Begitu juga para pihak keluarga kedua mempelai dan para tamu undangan.

Baca juga: Potensi Pertanian dan EBT Sumbar Belum Tergarap, Audy Joinaldy: Pemerintah Terkendala Hilirisasi dan Investasi

Selanjutnya, Nasrul Abit memberikan nasehat pernikahan yang mengatakan, bahwa pernikahan adalah sunnah dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang sangat dianjurkan pelaksanaannya bagi umat Islam.

Pernikahan merupakan suatu peristiwa yang fitrah, dan sarana paling agung dalam memelihara keturunan dan memperkuat antar hubungan antar sesama manusia yang menjadi sebab terjaminnya ketenangan cinta dan kasih sayang.

"Tentunya Ricky dan Cici sudah saling mengenal terlebih dulu, apapun kekurangan dan kelebihan masing-masing harus bisa saling menerima dan mengisi kekuranganya," harap Nasrul Abit.

Dalam nasehat tesebutm Nasrul Abit menegaskan, tidak ada manusia yang sempurna, ada kekurangan dan kelebihan, makanya hidup mesti saling dukung dan menjaga kerukunan keluarga sebagai martabat diri. Bangun keluarga yang taat beribadah dan menjaga silaturrahmi dengan baik, jangan pernah berpaling, sakit dan senang mesti diarungi berdua dengan kerja keras, sabar dan tabah.

Baca juga: Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan

"Karena pernikahan ini sunnah, tentunya harus disegerakan, karena barang siapa yang membenci sunnahku, maka ia bukanlah termasuk umatku, itu kata Rasulullah," ucapnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: