Sekda Padang Silaturrahim dengan Perantau Minang di Tanjung Pinang
VALORAnews - Silaturrahmi dengan para perantau Minang, jadi bagian dari agenda yang dilakukan Wali Kota Padang dalam beberapa kunjungan kerja. Seperti halnya disela menghadiri Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) I Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia (Apeksi) di Kota Tanjung Pinang, Kepri.
Wali Kota Padang yang diwakili Sekretaris Daerah Padang, Amasrul menyempatkan bertemu muka dan berdiskusi dengan ketua beserta pengurus Perserikatan Sosial Minang Maimbau (PSMM) Kota Tanjung Pinang, di Mesjid Al Furqon, Kamis (25/4/2019).
Dikesempatan itu, Amasrul yang didampingi oleh Asisten Administrasi Didi Aryadi dan beberapa Kepala OPD Pemko Padang menyampaikan kondisi terkini Kota Padang, yang terus berbenah untuk menjadi lebih baik seiring dengan upaya Wali Kota Padang untuk mewujudkan Kota Padang yang madani berbasiskan pendidikan, perdagangan dan pariwisata.
"Tiga sektor tersebut menjadi fokus pembenahan Kota Padang untuk lima tahun kedepan, maka dari itu kami sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama dari para perantau Minang dimana pun berada, termasuk di Kota Tanjung Pinang ini," ujar Amasrul yang pada masa kecilnya juga pernah menetap di Tanjung Pinang.
Baca juga: Perantau Minang Belanda Serahkan Bantuan Tahap II untuk Korban Banjir Lahar Dingin di Tanah Datar
Selanjutnya, Amasrul mengatakan, Kota Padang sebagai daerah rawan bencana seringkali menimbulkan bermacam prediksi. "Alhamdulillah, di samping memperkuat upaya mitigasi bencana, Bapak Wali Kota selalu mengajak warga Kota Padang untuk bertawakal, memperbanyak zikir, dan melakukan perbaikan mental pada generasi muda," terangnya.
"Salah satunya melalui Program 18-21 dimana pada pukul 6 sore sampai dengan pukul 9 malam, anak-anak belajar bersama dan berkomunikasi dengan orang tuanya. Hal ini merupakan upaya untuk memperkuat ketahanan keluarga, membangun generasi yang berkarakter dan menanamkan nilai-nilai relijiusitas di tengah keluarga," jelasnya.
"Mudah-mudahan hubungan baik dengan perantau dapat terus terjalin melalui komunikasi yang baik. Segala hal yang masih menjadi kekurangan di Kota Padang hendaknya dapat dicukupkan oleh warga rantau, begitu pun sebaliknya," tukas dia.
"Dulu ketika gempa Aceh, warga Padang membantu membangunkan rumah permanen untuk warga Pidie, ketika gempa di Lombok ikut menyalurkan bantuan yang kemudian dibangun madrasah, dan ketika gempa di Palu yang menyebabkan beberapa perantau minang kehilangan keluarga dan mata pencaharian, kita juga turut membantu dalam memberikan modal usaha. Kiranya itulah harapan dari adanya pertemuan ini, agar kita dapat saling mendukung dan tolong-menolong," pungkas Amasrul.
Baca juga: Perantau Minang Sedunia Bantu 820 Kg bagi Korban Banjir Lahar Dingin
Kehadiran Sekdako Padang beserta rombongan disambut hangat oleh Ketua PSMM Kota Tanjung Pinang, Mukhrizal yang berterima kasih atas kunjungan silaturrahmi tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya baru saja dilantik menjadi Ketua beserta pengurus PSMM Kota Tanjung Pinang lainnya, pada 6 April 2019 lalu oleh Wali Kota Tanjung Pinang.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar