Manyulam Kain Jolong Jadi Tema Festival SRG II

Minggu, 24 Februari 2019, 17:32 WIB | Wisata | Kab. Solok Selatan
Manyulam Kain Jolong Jadi Tema Festival SRG II
Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Solok Selatan, Firdaus Firman. (humas)

VALORAnews - Setelah sukses melaksanakan Festival Saribu Rumah Gadang (SRG) I tahun 2017, di tahun ini Kabupaten Solok Selatan (Solsel) kembali menggelar festival SRG II dengan tema 'Manyulam Kain Jolong' yang direncanakan pada 22-24 Maret dengan memilih tiga lokasi.

Festival yang dikemas selama tiga hari ini akan di adakan di tiga lokasi yaitu Kawasan SRG, Taman Kota Muaro Labuah dan Pasia Talang.

Kabag Humas Pemkab Solsel, Firdaus Firman mengatakan, festival tahun ini dengan mengangkat tema Manyulam Kain Jolong ini, untuk menciptakan karakter Kawasan SRG sebagai salah satu seni budaya khususnya di kawasan SRG itu sendiri.

Selain itu, untuk menggali seni budaya yang ada di daerah tersebut. Dimana didalam pembukaan kegiatan itu, akan menghadirkan upacara adat dalam tatanan masa lampau.

Baca juga: DPRD Solsel Konsultasikan Pelaksanaan Tindak Lanjut Rekomendasi DPRD atas LKPj Kepala Daerah

"Tentu saja kita mengharapkan kehadiran dan dukungan para raja-raja yang ada dan ninik mamak nantinya," ujarnya.

Dijelaskan, pada kegiatan festival ini, ada penampilan kekayaan sastra tutur dalam bentuk petatah petitih, pasambahan, teks atau syair dendang dan juga kekayaan ragam busana adat untuk sebuah peristiwa adat.

Festival akan dikemas selama 3 hari itu dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, komunitas, dan unsur lainnya yang akan meramaikan kegiatan itu.

"Untuk di Taman Kota Muaro Labuah kita akan angkatkan ruang kreatif komunitas/sanggar kesenian untuk para generasi muda," ungkapnya.

Baca juga: Pansus LKPj Kepala Daerah DPRD Solsel Kunjungan ke DPRD Provinsi, Ini Kata Sekwan

Rumah gadang juga akan menjadi bagian dari festival yang ditata dengan peralatan, hiasan serta pernak perniknya seperti tikar pandan, kain-kain khas, lampu petromak, dan sebagainya untuk mendapat sentuhan masa lampau.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: