Diklatsar Kokam Muhammadyah, Mahyeldi: Fisik, Intelektual dan Akhlak Mesti Disiapkan
VALORAnews - Hujan yang mengguyur Kawasan Tiger Camp Aie Dingin Lubuk Minturun, Jumat (15/2/2019) tidak sedikitpun menyurutkan semangat peserta Pendidikan dan Latihan Dasar Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda (Diklatsar KoKAM) Muhammadyah se-Kota Padang.
Barisan rapi dan khidmat di tengah guyuran hujan tetap terjaga sampai akhirnya Wali Kota Padang, Mahyeldi tiba di lokasi untuk membuka kegiatan tersebut.
Turut hadir Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Padang, Azwin mendampingi Wali Kota Padang, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadyah Kota Padang yang juga merupakan Panglima KoKAM Kota Padang Maigus Nasir, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadyah (PWPM) yang diwakili oleh Sekretaris Wilayah PWPM Roni Hidayat dan Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Hendri Navigator, serta Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadyah (PDPM) Kota Padang Kardinal.
Kegiatan yang akan berlangsung selama 3 hari tersebut diadakan PD Pemuda Muhammadyah Kota Padang, dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang yang berasal dari utusan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadyah di Kota Padang dan luar Kota Padang. Peserta merupakan kalangan pelajar, mahasiswa, guru dan dosen yang berusia 17-40 tahun.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Sedangkan pelatih Diklatsar terdiri dari KoKAM Pemuda Muhammadyah Wilayah Sumbar dan Alumni Diklatsar KoKAM yang diadakan PDPM Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, yang akan memberikan materi terkait jati diri, ketauhidan, pemahaman ibadah Muhammadyah, ilmu bela negara, serta penguatan fisik dan mental.
Bertindak sebagai Inspektur pada upacara pembukaan, yaitu Komandan KoKAM Wilayah Sumbar, Fahrul Rizal Lubis.
"KoKAM termasuk garda terdepan dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), yang diamanatkan dengan trilogi tauhid, ilmu, dan amal. Banyak pemuda yang hari ini kehilangan jati diri dan KoKAM harus dapat mengubah kondisi ini," tutur Fahrul dalam amanatnya yang diiringi takbir.
Sementara itu, Ketua PDPM Kota Padang, Kardinal mengatakan, sebagai basis dan juga penjaga gawang Muhammadyah, KoKAM hendaknya bisa menjaga amalan-amalan dan ideologi Muhammadyah kedepannya, jangan hanya berbangga dengan seragam yang dikenakan.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
Sejalan dengan hal tersebut, Ketua PD Muhammadyah Kota Padang, Maigus Nasir mengingatkan agar para peserta Diklatsar KoKAM dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan ikhlas dan tetap tawadhu setelah mengenakan baju loreng nanti.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- KPU Padang Gelar Simulasi Putung Suara, Pj Wako: Sempurnakan Kembali Potensi Kekurangan Pelaksanaan
- Reses Dapil, Albert Hendra Lukman Jemput Aspirasi Penerima KIP dan PIP di Kota Padang
- Warga Piai Tengah Minta M Iqra Chissa Perjuangkan Perbaikan Irigasi dan Jalan
- Tampung Aspirasi Warga Kecamatan Padang Timur, Muhidi Sarankan Ada Rembug Warga yang Bukan Musrenbang
- Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya