Ini Perbandingan Timeline Tsunami Palu dengan Selat Sunda

Minggu, 30 Desember 2018, 19:30 WIB | Kuliner | Nasional
Ini Perbandingan Timeline Tsunami Palu dengan Selat Sunda
Ilustrasi.
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

"Dalam kasus Tsunami Palu, BMKG mengakhiri warning pada pukul 18.36 WITA karena pada waktu itu tsunami sudah melewati perairan Mamuju. Catatan ini menunjukkan bahwa tsunami sudah terjadi di Teluk Palu, sehingga pangakhiran tsunami lokal ini dapat segera dilakukan dan menjadi penting agar korban tsunami segera mendapat pertolongan," ungkapnya.

"Dalam Tsunami Selat Sunda, BMKG tidak dapat memberikan pengakhiran warning karena BMKG memang tidak pernah mengeluarkan warning tsunami. Selain itu BMKG juga belum memiliki SOP peringatan dini tsunami akibat longsor apalagi sop tsunami akibat erupsi gunung api."

Jika dalam kasus Tsunami Palu press rilis dan press coference dilakukan setelah peringatan dini tsunami diakhiri untuk menjelaskan parameter gempa dan tsunami Palu, tetapi pada Tsunami Selat Sunda BMKG mengeluarkan press rilis pukul 22.30 WIB dan press conference pada pukul 01.30 WIB, 23 Desember 2018 untuk menyatakan bahwa Tsunami Selat Sunda tidak disebabkan oleh gempa tektonik.

Baca juga: Waspada! BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca untuk Tanggal 12 dan 13 April 2024, Ini Daerahnya

Selanjutnya pada pukul 16.40 WIB, BMKG dapat memastikan bahwa pusat getaran yang berada di Gunung Anak Krakatau pada pukul 20.56 memiliki magnitudo M3,4. Hasil analisis menggunakan low pass filter menunjukkan bahwa aktivitas seismik ini termasuk tipikal catatan longsoran akibat aktivitas vulkanisme.

"Informasi ini menjadi kunci penting bahwa telah terjadi proses longsoran Gunung Anak Krakatau yang teridentifikasi berbasis monitoring seismik," terangnya. (rls/kyo)

Halaman:
1 2
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: