PKK Solsel Kupas Inovasi Produk Unggulan, Ini Harapan Suriati Muzni
VALORAnews - Tim Penggerak PKK Kabupaten Solok Selatan, gelar sosialisasi inovasi produk unggulan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) di aula kantor bupati, Senin (24/9/2018). Hal ini dilakukan, sebagai upaya mendongkarak masyarakat lebih kreatif dalam berusaha.
Ketua Klinik Industri Kecil dan Menengah (IKM) Provinsi Sumatera Barat, Fahmi yang hadir sebagai narasumber mengatakan, untuk jadi pengusaha sebaiknya karena hobi dan kesenangan supaya dalam bekerja tidak karena paksaan.
"Kalau profesi itu disenangi, maka didapat kepuasan dan kita tidak akan menjadi bosan sehingga ada inovasi untuk mengembangkan produk yang sedang dibuat," katanya.
Menurutnya, untuk jadi pengusaha jangan karena melihat orang sukses atau tuntutan ekonomi, tapi sebaiknya karena hobi atau sesuatu yang disenangi. Untuk jadi pengusaha sukses, harus memenuhi tiga hal yaitu kemauan, bekerja sungguh-sungguh dan disiplin.
Baca juga: DINKES PESSEL Lakukan Penilaian Dasa Wisma di Air Hitam Silaut
"Mengapa pengusaha di Sumbar selalu ketinggalan, adalah faktor disiplin. Disiplin adalah modal utama untuk menjadi pengusaha sukses, karena kedisiplinan sangat penting dalam menjalankan usaha," ujarnya.
Selain itu, dalam bekerja harus karena kerelaan dan tidak ada paksaan supaya hasilnya memuaskan dan sesuai harapan. Selain itu untuk jadi pengusaha harus kreatif dan inovatif supaya dihasilkan produk yang dicari pasar dan hasilnya variatif.
Kalau semua sudah dikerjakan dan terjadi kegagalan maka jangan lari dari kegagalan tetapi jadikan sebagai evaluasi diri supaya lebih baik lagi.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Solok Selatan, Suriati Muzni mengatakan, sosialisasi inovasi produk UP2K merupakan kegiatan awal untuk mendongkrak dan memotivasi masyarakat agar kreatif dalam meningkatkan ekonomi yang produktif.
Baca juga: Tim TWG RSSH Tinjau Implementasi Program ILP Bukittinggi
"Kegiatan ini merupakan salah satu instrumen penting dalam mengukur efektifitas peningkatan kualitas dalam perpaduan bermacam keahlian dan kemahiran. Untuk itu perlu dukungan, koordinasi dan sinergitas semua komponen dan lembaga-lembaga lainnya," katanya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal