BNNP Sumbar Sosialisasikan Bahaya Narkoba di Pesantren Ramadhan
VALORAnews - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Barat, mendatangi sejumlah musholla dan mesjid di Padang, guna memberikan materi bahaya penyalahgunaan Narkoba pada siswa/i yang sedang mengikuti kegiatan pesantren ramadhan.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan generasi muda Sumatera Barat khususnya Padang, mendapat upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba serta paham akan bahaya kecanduan dan efek buruk Narkoba baik bagi diri sendiri, keluarga dan orang lai. Tentunya, pencegahan Narkoba harus ditunjang dengan ilmu agama yang baik," terang Kepala BNNP Sumbar, Kombes Pol Kasril Arifin dalam siaran pers yang diterima.
Sebanyak 664 siswa, terang Kombes Kasril, mengikuti sosialisasi bahaya Narkoba yang dilaksanakan BNNP Sumbar pada Mesjid Al Munawarrah Lubeg, Mesjid Darul Mutaqqin Siteba, Mesjid Al Huda, Mesjid Syukur Rawang, Musholla Mutmainnah, Mesjid Raya Darussalam Kuranji dan Mesjid Al Iklas Aia Pacah.
"Kegiatan ini akan terus dilanjutkan ke seluruh pesantren Ramadhan di Mesjid dan Musholla se-Kota Padang guna terwujudnya Generasi Sumatera Barat yang Beriman dan terhidar dari Penyalahgunaan Narkoba," terangnya.
Baca juga: Narapidana Lapas Muaro Padang Gunakan Jasa Bintara Polri Bawa 141 Paket Ganja
Dia mengatakan, upaya pencegahan Narkoba harus dilakukan secara optimal oleh semua pihak terutama kepada generasi muda. Sebab, generasi muda merupakan penerus bangsa. "Melalui pesantren ramadhan, diharapkan generasi muda Sumbar jadi generasi yang beriman dan bebas dari pemyalahgunaan Narkoba," harapnya. (vry)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Andree Algamar Dilantik jadi Pj Walikota Padang, Mahyeldi: Selesaikan Permasalahan Masyarakat
- Pindah Partai di Pemilu 2024, Dua Anggota PAW DPRD Padang dari Partai Berkarya Dilantik
- Mendagri Tunjuk Andree Harmadi Algamar jadi Pj Wali Kota Padang, Ini Empat Larangan yang Tak Boleh Dilanggar
- UPDATE: Korban Meninggal Dunia Banjir Bandang di Sumbar jadi 34 Orang
- Rasakan Padang jauh Tertinggal, Eksportir Asal Padang Daftar ke PKB untuk jadi Calon Wali Kota