36 Persen Warga Padangpariaman BAB Sembarangan

Kamis, 05 April 2018, 19:44 WIB | Wisata | Kab. Padang Pariaman
36 Persen Warga Padangpariaman BAB Sembarangan
Ketua Asosiasi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (Akkopsi) Pusat, Josrizal Zain, Jumat (6/4/2018) berdialog dengan jajaran Pemkab Padangpariaman di kantor bupati di Parik Malintang. (istimewa)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

"Jika sanitasi sehat telah bisa diwujudkan, maka tentunya juga akan bisa berdampak terhadap taraf kesehatan masyarakat. Kalau masyarakatnya sudah sehat, tentu juga dampaknya akan mampu meningkatkan kualitas pendidikan. Demikian pula halnya dampaknya terhadap peningkatan perekonomian masyarakat," tegasnya.

Joserizal Zain mengatakan, untuk percepatan Stop BAB Sembarangan adalah dengan pendekatan perubahan perilaku masyarakat. Sebab persoalan itu terkait erat dengan kemauan masyarakat, bukan kemampuan. Untuk itu, menurutnya, perlu promosi gencar dari semua pihak untuk menuntaskan perilaku BAB Sembarangan.

Mmenurut mantan Walikota Payakumbuh dua periode ini, target yang dicanangkan bupati Padangpariaman perlu didukung semua pihak, termasuk diantaranya dukungan dari masyarakat, serta OPD terkait lainnya.

"Untuk bisa mewujudkan itu semua tentu sangat dibutuhkan adanya sinergitas, kolaborasi dan kerjasama melibatkan semua pihak. Termasuk di antaranya dalam mengubah mindset atau cara pandang masyarakat dalam memahami arti pentingnya mewujudkan sanitasi yang sehat," bebernya.

Demikian pula halnya dukungan dari pihak terkait lainnya, seperti dukungan dari pihak DPRD, pihak media, serta jajaran stakeholder lainnya. (Baca: Wujudkan Target 100 Persen Jamban, Zainal: Persoalan Utama di Perilaku Masyarakat)

Joserizal Zain mengatakan, "Jika dana aspriasi anggota DPRD, Dana Nagari, CSR, serta dana zakat dapat diberikan untuk pembangunan jamban masyarakat, maka pencapaian universal akses yang ditargetkan Pemkab Padangpariaman 2018 ini dapat terwujud," sebutnya.

Akopsi, lanjut Josrizal Zein, tentunya siap mendukung program Pemkab Padangpariaman. Demikian pula halnya dalam mengadvokasi dan mengedukasi masyarakat, yang nantinya juga akan bisa dibantu oleh Lembaga Pengkajian dan pemberdayaan Masyarakat atau (LP2M). (rls/kyo)

Halaman:
1 2
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan:
IKLAN NOMOR URUT CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG 2024