Warga Rantau 12 Koto Gelar Demo: PT Mitra Kerinci Sepakati Mekanisme Ganti Rugi untuk Lokasi Pembangunan Masjid Agung
Selain itu, lanjut Agusman, perusahaan juga telah setuju untuk Pemkab Solsel agar melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama secepatnya. Kemudian, katanya, Pemkab pun juga diperbolehkan untuk melakukan tender atau lelang terkait proyek pembangunan mesjid tersebut.
"Selepas ini, mari kita kawal secara bersama agar proses pembangunan ini cepat rampung. Meluruskan jika ada yang melenceng lalu mendorong proses ganti rugi aset ini cepat selesai," ujarnya.
Sementara, Bupati Solsel, Muzni Zakaria didampingi Fidel Efendi mengatakan, lahirnya kesepakatan itu merupakan dorongan semua pihak. Terutama keterlibatan dari ninik mamak dan kemenakan beserta Bundo Kanduang Rantau 12 Koto.
Baca juga: Atase Agama Kedubes Arab Saudi Kunjungi Lokasi Pembangunan Masjid Agung Payakumbuh
"Kita akan sampaikan hasil kesepakatan ini ke pimpinan (bupati, red). Tentu setelah ini, kami Pemkab Solsel akan berupaya maksimal agar percepatan pembangunan mesjid ini bisa dimulai. Untuk proses tender, kita target April nanti selesai," kata Fidel.(rls)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal