Pengurus Mushala Al Ihsan Terbentuk, Bangunan akan Diperluas

Senin, 15 Januari 2018, 22:49 WIB | News | Kota Padang
Pengurus Mushala Al Ihsan Terbentuk, Bangunan akan Diperluas
Mushala Al Ihsan di Kompleks Griya Anak Air Permai, Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, akan diperluas seiring makin banyaknya jemaah. Perluasan ini merupakan program kerja pengurus yang terbentuk Sabtu (13/1/2018). (istimewa)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Setelah mengalami beberapa kali perombakan, akhirnya pengurus Mushala Al Ihsan di Kompleks Griya Anak Air Permai, Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah, terbentuk. Finishing pembentukan pengurus, dilaksanakan Sabtu (13/1/2018).

Pembentukan pengurus dilaksanakan setelah Shalat Isya. Pemilihan diikuti hampir seluruh warga kompleks setempat. Setelah dilakukan pemilihan, akhirnya susunan pengurus didapatkan.

Ketua pengurus terpilih yakni Joni Darma Fitra. Kemudian, Wakil Ketua diisi Yasril. Charlie Ch Legi ditetapkan sebagai sekretaris. Begitu halnya untuk posisi bendahara dan enam seksi lainnya juga diisi oleh sejumlah nama.

Joni Darma Fitra, usai pemilihan menyebut, seluruh pengurus terpilih akan bekerja maksimal agar tegaknya syiar agama di kompleks perumahan yang baru sekitar empat tahun berdiri itu. Meski dalam segala keterbatasan, pengurus Mushala Al Ikhsan juga diharapkan tetap kompak dan menyatu.

Baca juga: Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah

"Amanah yang diberikan warga akan kita jawab dengan kinerja yang baik. Terutama untuk tegaknya syiar agama dan maksimalnya tempat ibadah," ungkap Joni dibenarkan Wakil Ketua Yasril.

Saat ini, Mushala Al Ihsan masih terbilang sederhana. Mushala tersebut berdiri di atas tanah 16x16 meter dengan bangunan semi permanen. Kondisi mushala yang masih seadanya itu, selalu digunakan warga untuk shalat lima waktu setiap harinya.

"Meski semi permanen, berdinding triplek akan tetapi semangat warga untuk shalat berjamaah setiap waktu tidak pernah kendur," tambah Yasril.

Meski luas tanah mushala tersebut 16x16 meter, akan tetapi bangunan mushala hanya 10x10 meter. Saat ini, warga dan pengurus berencana memanfaatkan seluruh lebar luas tanah untuk pembangunan mushala itu. Di tiap sudut tanah sudah berdiri tiang sebagai pondasi untuk pembangunan masjid.

Baca juga: Pelepasan 27 Ekor Merpati Tandai Peresmian Kampung Pengawasan Partisipatif Bawaslu Padang

"Saat ini kita masih terkendala dalam pembangunan," tambah Charlie Ch Legi.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN NOMOR URUT CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG 2024