Sampel Darah 31 Pekerja Salon dan Tukang Pijat Diperiksa
VALORAnews - Pemko Padang memeriksa darah karyawan salon dan tukang pijat. Pemeriksaan dilakukan di sejumlah salon dan tempat pijat di Padang, kemarin.
"Sebanyak 31 tukang pijat dan karyawan salon diperiksa darahnya oleh petugas dari Dinas Kesehatan," ujar Kepala Satpol PP Kota Padang, Yadrison.
Pemeriksaan tersebut merupakan screening rutin yang dilakukan Satpol PP dan Dinas Kesehatan. Ini bertujuan untuk mengetahui sedini mungkin apakah ada di antara pekerja salon ataupun tukang pijat yang terjangkit virus HIV atau IMS.
"Kita menunggu hasil dari Dinas Kesehatan," ujar Yadrison.
Baca juga: Pendaftaran Calon Komisioner KPU Pariaman dan Padang Panjang Tanggal 13-24 Juni 2026
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Padang, Feri Mulyani Hamid menegaskan, pemeriksaan dilakukan di lokasi tempat pekerja salon dan tukang pijat bekerja. Apabila ada pekerja yang positif mengidap penyakit tersebut akan dilakukan pengobatan sedini mungkin.
"Untuk pekerja yang positif mengidap HIV akan diberi obat ARV, untuk memperlambat pertumbuhan virus HIV dan memperlambat jadi AIDS. Sedangkan yang positif terjangkit IMS seperti sifilis akan diberi obat untuk penyembuhan," paparnya. (rls/vri)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar