Sohibul Iman Endorse Pembicaraan dengan Prof Saldi Isra saat Deklarasi Mahyeldi-Hendri Septa
VALORAnews - Bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Mahyeldi-Hendri Sapta dideklarasikan untuk maju pada Pilwako Padang 2018 di Asrama Haji, Senin (11/12/2017) malam. Pasangan ini diusung gabungan partai PKS dan PAN.
Pada pemilu 2014 lalu, PKS berhasil meraih 5 kursi sedangkan PAN merebut 6 kursi. Dengan modal 11 kursi, maka pasangan ini telah melebihi syarat minimal dukungan untuk mengusung calon walikota dan wakil walikota Padang 2018, yakni 9 kursi atau 25 persen dari 45 kursi DPRD Kota Padang.
Terlihat hadir Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno, Sohibul Imam (presiden PKS), Reza Pahlevi (Walikota Payakumbuh). Lalu juga ada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ali Muhkni (Ketua DPW PAN Sumbar), Gufron (Ketua DPD PKS) dan elit kedua partai lainnya.
Ketua DPD PKS Padang, Gufron dalam sambutanya mengatakan, dikarenakan telah banyak capaian dan kemajuan di Kota Padang selama kepemimpinan Mahyeldi, maka kita ingin melanjutkan kiprah Mahyeldi menjadi Walikota dengan Hendri sebagai wakilnya untuk periode 2018-2023.
Baca juga: Zuldafri Darma Terima Aspirasi Nagari Padang Magek di Masa Reses I Tahun 2024
"Dulu sebelum Mahyeldi memimpin Kota Padang, kita lihat banyak lokasi maksiat di Kota Padang, seperti tenda ceper di Tepi Laut. Hari ini, alhamdulillah sudah tidak ada lagi," terang Gufron dalam pembukaan acara deklarasi Mahyeldi Asharullah-Hendri sebagai pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Padang untuk tahun 2018-2023 di Aula Asrama Haji Padang.
Ali Muhkni dalam sambutannya menegaskan, deklarasi Mahyeldi-Hendri harus diyakini akan jadi Walikota dan Wakil Walikota Padang terpilih untuk periode 2018-2023.
"Dalam shalat lima waktu berjamaah, kalau setiap kader bisa berdoa, maka In Syaa Allah kita menang dan Zulkifli Hasan untuk Indonesia," tukas bupati Padangpariaman ini.
Baca juga: FIB Unand Tuan Rumah Seminar Nasional dan Rapat Kerja PPSI Tahun 2024
Ketua DPW PKS Sumbar, Irsyad Syafar dalam sambutanya bercerita ketika 10 tahun silam, partai PAN meminang Ustadz Mahyeldi jadi Wakil Walikota untuk berpasangan dengan Fauzi Bahar (walikota Padang saat itu). "Kita berterimakasih epada PAN dan saat itu koalisi kita menang," terangnya.
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar