Bawaslu Harapkan Partisipasi Masyarakat Awasi Pemilu

VALORAnews - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sumatera Barat, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mengawasi jalannya proses Pemilahan Umum (Pemilu) pada 2019 mendatang. Agar pelaksanaan Pemilu 2019 berjalan dengan lancar.

Ketua Bawaslu Provonsi Sumatera Barat, Surya Efitrimen pada Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipasif di Muara Labuh, Kamis (23/11/2017) mengatakan, Bawaslu dan Panwaslu tidak mungkin bekerja sendiri tanpa adanya peran serta dari masyarakat.

"Panwaslu memiliki keterbatasan personal, daya dukung dan kewenangan pengawas Pemilu. Sehingga, partisipasi masyarakat dalam pegawasan Pemilu sangat dibutuhkan," katanya.

Menurutnya, pengawasan partisipatif akan menutupi kekurangan pengawas pemilu dalam mengawasi seluruh aspek dan tahapan pemilu. Pemilu Serentak nantinya akan digelar pada tanggal 17 April 2019.

Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih

"Saat ini kita sudah memasuki tahap verifikasi partai politik dan masih ada beberapa tahap lagi yang harus kita lewati untuk suksesnya pemilu 2019," jelasnya.

Dia mengatakan, yang paling berpotensi terjadinya pelanggaran adalah ketika masa kampanye partai politik dan calon presiden. Ini perlu bersama-sama diawasi sehingga tercipta pemilu yang luber dan jurdil.

Sementara itu, Ketua Panwaslu Solok Selatan, Ade Kurnia Zeli, pada kesempatan yang sama mengajak komponen masyarakat seperti media, perguruan tinggi, ormas, LSM, Organisasi siswa, pramuka untuk turut serta menjadi pengawas partisipatif.

"Wilayah Solok Selatan cukup luas, sehingga Panwaslu sangat membutuhan partisipasi aktif dan peran serta masyarakat untuk mengawasi pemilu," ujarnya. (rls)

Baca juga: PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu

Penulis:
Editor:
Sumber: